GridKids.id - Siapa di antara kamu yang suka makan telur dadar?
Di Indonesia, menu yang satu ini menjadi salah satu yang favorit dan biasanya disajikan dengan nasi goreng.
Selain itu, telur juga termasuk makanan hewani yang sangat padat akan nutrisi dan memiliki banyak manfaat bagi kesehatan.
Walau begitu, ada yang berpendat yang menyebut bahwa telur menyebabkan kanker, bila diolah dengan cara yang tak tepat.
Dilansir dari Kompas.com, seorang founder Konsep Karnus Iwan Benny Purwowidodo mengatakan bahwa telur dadar dapat menyebabkan kanker dan diabetes.
Di dalam telur dijelaskan bahwa ada zat biotin dan avidin. Biotin dibutuhkan tubuh untuk mengubah asam lemak dari minyak dalam kuning telur.
Bila putih dan kuning telur mentah dicampur, biotin akan diikat avidin yang ada dalam putih telur, sehingga menyebabkan biotin tak dapat berfungsi.
Saat tubuh kekurangan biotin dan asam lemak masuk ke dalam darah, hal ini akan menyebabkan oksidasi parsial.
Oleh karena itu, muncul senyawa malondialdehid yang merampas elektron DNA dan RNA yang berisiko memicu kanker.
Jika asam lemak macet karena tubuh kurang biotin, dan berinteraksi oksigen dalam darah, penyumbatan bisa terjadi.
Penyumbatan ini akan menutup reseptor insulin, sehingga dapat menyebabkan diabetes.
Baca Juga: Hasilnya Mulus dan Tak Hancur, 5 Tips Mengupas Telur Rebus Ini Bisa Dicoba
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Heni Widiastuti |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar