GridKids.id - Agar pencernaan kita terus lancar, tubuh membutuhkan makanan yang tinggi akan serat.
Tapi, perlu juga diketahui bahwa jika mengonsumsi serat secara berlebihan dapat memicu gangguan kesehatan.
Mengonsumsi serat secara berlebihan ternyata memiliki efek samping tersendiri menurut para ahli. Misalnya mengonsumsi protein yang baik dan memang dibutuhkan oleh tubuh kita.
Namun, bila terlalu banyak mengonsumsinya, protein akan memicu gangguan perut begah, brain fog, dan meningkatkan berat badan.
Lantas, apa saja efek samping bila terlalu banyak mengonsumsi serat?
Serat adalah properti penting yang dibutuhkan tubuh untuk menyehatkan saluran cerna, menyehatkan jantung, mengontrol tekanan darah dan juga kolesterol.
Tetapi jika dikonsumsi berlebihan, serat akan memicu berbagai gangguan kesehatan.
Lalu, apa saja gangguan kesehatan karena terlalu banyak mengonsumsi serat?
Masalah Kesehatan Karena Terlalu Banyak Konsumsi Serat
1. Jadi sering sembelit
Sembelit atau konstipasi biasanya muncul jika kita kekurangan serat.
Baca Juga: 5 Buah yang Tak Boleh Dicampur untuk Jus, Apa Saja?
Tetapi faktanya, kebanyakan serat juga dapat membuat kita jadi terkena sembelit lebih sering.
Terlalu banyak mengonsumsi serat dapat memicu konstipasi, apalagi jika kita enggak mengimbanginya dengan minum air putih.
Serat dan air adalah perpaduan yang dapat melancarkan saluran cerna. Keduanya bekerja sama membentuk feses dan melancarkannya melaju lewat seluruh saluran cerna hingga membuat proses BAB menjadi lancar.
Tanpa cukup air, feses akan tetap terbentuk karrna serat, tetapi feses enggak bisa berjalan lancar alias tersendat.
2. Perut begah
Berlebihan serat juga dapat memicu sensasi tak enak pada perut seperti begah atau perut kembung karena terlalu banyak gas.
Pembentukan gas di dalam perut akan menjadi cepat dan jika kamu mengonsumsi serat dalam jumlah yang banyak dan dalam waktu yang terlalu cepat.
3. Menyebabkan diare
Kebanyakan mengonsumsi serat ternyata dapat menyebabkan diare.
Hal ini dikarenakan beberapa jenis sayuran tertentu yang bekerja melunakkan dan melembutkan feses.
Jadi, saat kamu mengonsumsinya terlalu berlebihan, saluran cerna jadi susah beradaptasi dan feses jadi terlalu lembut.
Baca Juga: Apakah yang Terjadi pada Tubuh Bila Kekurangan Serat? Ketahui 4 Hal Ini
Lalu, berapakah batas konsumsi harian serat yang ideal?
Batas konsumsi serat harian tergantung dari gender, usia dan kondisi kesehatan masing-masing orang, seperti berikut ini:
- 25 gr untuk perempuan dewasa
- 38 gr untuk laki-laki dewasa
- 21 gr untuk perempuan di atas 50 tahun
- 30 gr untuk laki-laki di atas 50 tahun
Makan lebih dari 70 gr serat dalam sehari bisa memicu timbulnya berbagai gangguan saluran cerna.
Adapun gejala kebanyakan makan serat adalah perut begah, perut kembung, perut terasa sangat penuh, kram perut, konstipasi, diare, dehidrasi, berat badan kurang, dan mual muntah.
Itulah beberapa masalah kesehatan karena terlalu banyak mengonsumsi serat serta batas konsumsi serat per harinya.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Heni Widiastuti |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar