Saat kondisi sedang kambuh setelah makan buah, kemungkinan pengidapnya bisa mengalami sejumlah gejala seperti diare, gas berlebihan, perut kembung, hingga sakit perut.
2. Asam lambung
Pengidap asam lambung bisa mengembangkan gejala seperti perut yang terasa sakit, mual hingga heartburn setelah makan sesuatu.
Kondisi ini biasanya terjadi karena buah atau makanan yang dikonsumsi yang dapat memicu produksi asam lambung berlebihan.
Pengidapnya perlu membatasi makanan pemicunya seperti makanan asam, pedas, dan berlemak, termasuk buah yang bersifat asam.
3. Perut sedang tak dapat mencerna fruktosa
Salah satu alasan sakit perut setelah makan buah adalah ketika sistem pencernaan mengalami kesulitan untuk mencerna fruktosa.
Fruktosa merupakan jenis gula alami yang ada di hampir semua buah. Saat pencernaan tak menyerap fruktosa dengan baik, maka yang ditimbulkan adalah sakit perut, hingga diare.
Selain itu, beberapa orang mungkin terkena masalah pencernaan terkait fruktosa lainnya, yang disebut intoleransi fruktosa herediter.
Kondisi ini dapat dialami seseorang karena faktor genetik yang membuat tubuhnya kekurangan enzim pemecah gula.
Baca Juga: Tak Cuma Greek Yogurt, Ini 7 Asupan yang Aman Dikonsumsi Ketika Sakit Perut
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Heni Widiastuti |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar