GridKids.id - Saat ini, kita sudah memasuki musim liburan.
Saat liburan, ada yang memilih pergi berlibur, ada juga yang memilih di rumah saja.
Nah, saat di rumah saja, biasanya kita akan bermalas-malasan dan malas bergerak atau mager, nih.
Yap! Saat libur, biasanya kita ingin bersantai dan malas melakukan berbagai hal, apalagi berolahraga.
Hmm... padahal tahukah kamu? Malas bergerak bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan, lo.
Malas gerak atau gaya hidup yang sedentari merupakan salah satu penyebab meningkatkan kadar kolesterol, obesitan, dan tekanan darah tinggi.
Malas bergerak bisa menyebabkan penyakit kardiovaskular, sistem kekebalan yang melemah, dan kondisi lainnya.
Oleh karena itu, sebaiknya walaupun liburan, tetap bergerak atau lakukan olahraga ringan, ya!
Nah, inilah beberapa masalah kesehatan akibat malas bergerak.
Salah satu kebiasaan yang bisa menurunkan sistem imun tubuh adalah malas bergerak.
Kegiatan fisik yang cukup setiap hari bisa memengaruhi sistem kekebalan tubuh.
Baca Juga: Malas Gerak, Gemini dan 3 Zodiak Ini Suka Makan di Atas Tempat Tidur, Kamu Termasuk?
Sebaiknya, berolahraga 30 menit sehari agar tubuh selalu sehat dan bugar, ya.
Malas bergerak bisa meningkatkan risiko terkena angin duduk, Kids.
Angin duduk merupakan kondisi nyeri dada yang diakibatkan kurangnya pasokan darah dan oksigen menuju ke jantung.
Dalam bahasa medis, angin duduk dikenal sebagai angina dan dapat menjadi gejala penyakit jantung koroner.
Salah satu kebiasaan yang menyebabkan nyeri punggung adalah malas bergerak dan kurang olahraga.
Latihan penguatan otot perut yang gagal menyebabkan postur tubuh yang buruk dan meningkatkan nyeri punggung bagian bawah.
Enggak malas bergerak merupakan salah satu cara untuk menghindari sakit punggung.
Sesekali kamu bisa berjalan kaki atau naik tangga dalam jarak yang cukup dekat.
Kamu juga dapat memilih olahraga seperti berenang, jalan sehat, sampai bersepeda untuk mengencangkan otot perut dan meningkatkan kestabilan otot punggung.
Selain baik untuk kesehatan fisik, melakukan gerakan-gerakan olahraga ringan juga baik untuk kesehatan mental, nih.
Banyak bergerak bisa meningkatkan produksi hormon dopamin dalam tubuh yang bisa memberikan rasa senang dan meningkatkan produktivitas.
Baca Juga: Sering Dilakukan Banyak Orang, Ternyata 5 Kebiasaan Ini Bikin Sistem Imun Menurun
Hormon dopamin yang rendah membuat suasana hati menurun, mudah frustasi, marah, dan sedih.
Hal ini bisa membantu meningkatkan suasana hati dan memperbaiki gejala-gejala psikis yang berkaitan dengan depresi dan gangguan cemas.
Olahraga dan aktivitas fisik lainnya bisa mempercepat kinerja seluruh tubuh, termasuk jam tubuh yang bertugas untuk mengontrol siklus tidur.
Kalau mengalami insomnia yang enggak biasa, olahraga dapat membantu mengatur ritme sirkadian tubuh dan mengembalikannya seperti sedia kala.
Jadi kalau memungkinkan, biasakan melakukan gerapakan-gerakan ringan setiap hari untuk menjaga kondisi tubuh terutama di tengah musim hujan, ya!
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Danastri Putri |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar