GridKids.id - Makan menjadi salah satu cara untuk menambang energi untuk tubuh.
Untuk itu, kita perlu mengonsumsi makanan yang bergizi dan mengatur kebiasaan makanan kita
Tahukah kamu? Ada sejumlah kebiasaan makan yang ternyata berbahaya bagi tubuh, lo.
Bahkan kebiasaan makan tersebut dapat memicu sejumlah penyakit mengerikan dalam tubuh.
Lantas apa kaitannya diet yoyo dengan kesehatan?
Menurut studi pada Konferensi Biologi Eksperimental oleh American Physiological Society, diet yoyo justru membahayakan jantung kita.
Selain itu, peneliti juga menguji efek diet yoyo pada hewan dengan membatasi kalori untuk sementara waktu, lalu menambah jumlah kalori.
Hasilnya hewan tersebut mengalami berbagai masalah kesehatan, termasu penurunan fungsi jantung dan memiliki risiko besar terkena penyakit kardiometabolik.
Hal ini mungkin terjadi karena organ-organ terkait kehilangan kemampuan penyesuaiannya pasca diet ketat.
“Tubuh sangat fleksibel dan cenderung untuk menyesuaikan tetapi jika dalam keadaan kronis beberapa organ dapat kehilangan kemampuan penyesuaiannya,” Aline M. A. de Souza, Ph.D., salah satu penulis studi dan Asisten Profesor di Departemen Kedokteran Georgewtown di University Medical Center.
Bahaya diet terlalu ketat
Jika ingin menjalani diet sebaiknya konsultasi pada ahlinya atau dokter.
Hal ini untuk membantu kamu mengetahu diet terbaik bagi tubuh dengan anjuran yang tepat.
Jika kamu diet terlalu keras tanpa pengawasan ahli justru dapat berbahaya bagi kesehatan.
Baca Juga: 4 Cara Mudah Menurunkan Berat Badan Tanpa Melakukan Diet Keras
Terlebih terjadinya penurunan berat badan yang ekstrem dalam waktu cepat yang memiliki pengaruh besar pada jantung.
Nah, sebaiknya hati-hati jika ingin menurunkan berat badan, ya.
Kamu juga perlu memerhatikan kebiasaan makanmu agar tetap sehat.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Regina Pasys |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar