Find Us On Social Media :

4 Manfaat Kembang Kol, Sayuran Kaya Antioksidan Pencegah Kanker

Kembang kol adalah sayuran yang banyak dikonsumsi karena serat dan kandungan senyawa antioksidannya yang baik untuk menurunkan risiko kanker.

GridKids.id - Kembang kol atau cauliflower adalah salah satu jenis sayuran yang umum ditemukan dalam berbagai sajian makanan di Indonesia.

Kembang kol punya warna sayur yang pucat dengan kandungan vitamin dan mineral yang enggak kalah dengan sayuran hijau.

Dalam 100 gram terkandung berbagai nutrisi, seperti protein, lemak, karbohidrat, serat, kalsium, fosfor, besi, natrium, kalium, vitamin B1, vitamin B2, juga vitamin C.

Kembang kol yang punya nama latin Brassica oleracea var. botrytis dikenal sebagai makanan yang rendah kalori tapi tinggi kandungan serat.

Kembang kol biasa digunakan sebagai asupan serat yang baik dikonsumsi untuk membuat perut kenyang lebih lama.

Tahukah kamu kembang kol bisa digantikan jadi nasi untuk diolah menjadi nasi goreng?

Kembang kol punya kandungan karotenoid, tokoferol, dan asam askorbat.

Ketiga jenis senyawa ini bisa jadi kandungan senyawa antioksidan yang bermanfaat untuk melindungi sel-sel tubuh dari penyakit kronis.

Dilansir dari laman hellosehat.com, ada berbagai manfaat konsumsi kembang kol untuk kesehatan tubuh, apa saja?

Manfaat Kembang Kol untuk Kesehatan

1. Meningkatkan Kesehatan Jantung

Baca Juga: 10 Fakta Ilmiah Brokoli, Kembaran Kembang Kol yang Bisa Cegah Kanker

Penelitian yang terbit di Oxidative Medicine and Cellular Longevity, mengungkap bahwa sulforaphane pada kembang kol memiliki sifat antiperadangan.

Sifat antiperadangan di kembang kol punya manfaat untuk membantu melindungi tubuh dari risiko hipertensi, stroke, dan penyakit jantung.

Dalam kembang kol terkandung sulforaphane punya manfaat untuk menguatkan pembuluh darah untuk membantu menurunkan tekanan darah tinggi.

Tekanan darah yang terjaga dengan baik menunjang kesehatan dan fungsi jantung.

2. Menyehatkan Pencernaan

Kembang kol adalah salah satu sayuran yang bisa membantu melancarkan pencernaan dan menjaga kesehatan saluran pencernaan, dari:

- sembelit

- divertikulitis (peradangan di kantung usus besar)

- penyakit radang usus (IBD)

Kembang kol punya kandungan 3 gram serat yang bisa membantu menjaga kebutuhan serat harian tubuh.

Makanan yang punya kandungan serat bisa membantu melancarkan konstipasi dan melegakan perut dari begah penimbunan feses.

Baca Juga: 15 Fakta Ilmiah Kembang Kol, Saudara Kubis yang Bisa Jadi Pengganti Nasi

3. Mendukung Kesehatan Tulang

Kandungan kalsium dan vitamin K dalam kembang kol bisa membantu menjaga kesehatan tulang supaya enggak rapuh atau kerusakan.

Dalam jurnal Integrative Medicine: A Clinician's Journal mengungkap kalsium penting untuk menjaga tulang tetap padat dan mencegah pengeroposan tulang (osteoporosis).

Vitamin K bisa membantu menurunkan risiko kesehatan tubuh yang ada kaitannya dengan asupan kalsium dalam tubuhmu.

4. Menurunkan Risiko Kanker

Menurut National Cancer Institute orang yang jarang makan kembang kol ditemukan lebih berisiko terpapar kanker ketimbang mereka yang rajin makan sayuran renyah satu ini.

Terdapat senyawa sulforaphane dan indoles di dalam kembang kol bisa bermanfaat sebagai zat antikanker.

Ada dua senyawa antioksidan yang terkandung dalam kembang kol yaitu glukosinolat dan isotiosianat.

Keduanya bisa membantu menghambat proses pembelahan sel tumor supaya enggak berkembang jadi sel kanker, Kids.

Meski punya manfaat kesehatan yang enggak kecil untuk tubuh, kamu tetap perlu memerhatikan berapa porsi yang kamu konsumsi, ya, Kids.

Terlalu banyak makan kembang kol bisa menyebabkan perut jadi kembung, lo.

Ketika perutmu kembung pasti akan enggak nyaman untuk beraktivitas seperti biasanya.

 ----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.