GridKids.id - Kids, adakah di antara kamu yang sering mengalami mimpi buruk ketika tidur di malam hari?
Biasanya ketika mengalami mimpi buruk ini, anak-anak akan merasa takut dan cemas ketika terjaga dari tidurnya.
Kadang enggak jarang seseorang bisa mengalami histeria ketika mengalami mimpi buruk.
Ketika mengalami mimpi buruk beberapa orang juga bisa mengalami detak jantung yang sangat cepat hingga keringat dingin, lo, Kids.
Biasanya ketika terjadi mimpi buruk, seseorang akan sulit tidur karena terbayang-bayang visual mengerikan dan ngeri yang dilihatnya dalam mimpi.
Tahukah kamu anak-anak lebih sering mengalami mimpi buruk ketimbang orang yang sudah dewasa?
Anak-anak umumnya mengalami mimpi buruk antara usia 2-6 tahun dan intensitas mimpi buruk akan makin berkurang seiring pertambahan usianya.
Umumnya mimpi buruk akan terjadi di jam-jam antara pukul 4-6 pagi, ketika anak-anak ada di fase Rapid Eye Movement (REM).
Dilansir dari laman alodokter. com, ada beberapa hal yang bisa memicu mimpi buruk datang dalam tidurmu. Apa saja, ya?
Penyebab Umum Mimpi Buruk
1. Stres
Baca Juga: Bisa Dicoba, ini 5 Tips Kembali Tidur Setelah Terjaga di Malam Hari
Stres adalah faktor yang bisa memicu munculnya mimpi buruk.
Stres adalah hal yang wajar apalagi setiap hari ada aktivitas yang harus dilakukan bersamaan dengan tugas-tugas yang harus selesai.
Enggak jarang manusia juga menghadapi hal-hal sedih dan menjadi murung atau enggak senang hati karenanya.
2. Kurang Tidur
Jadwal tidur yang berubah bisa mengubah rutinitas tidur dan memicu mimpi buruk, lo.
Orang yang mengalami insomnia atau susah tidur biasanya rentan mengalami mimpi buruk di malam hari.
3. Trauma
Mimpi buruk bisa dipicu oleh situasi trauma yang dialami seseorang.
Beberapa orang dengan riwayat PTSD (Post-traumatic stress disorder) sering mengalami mimpi buruk.
Segala kejadian buruk muncul ke memori orang dengan riwayat PTSD dalam bentuk mimpi buruk.
Memori kelam yang menimbulkan trauma ini bisa muncul tak hanya lewat mimpi tapi ketika seseorang sedang melamun atau bahkan dalam kondisi sadar.
Baca Juga: Apa Itu Maladaptive Daydreaming yang Bisa Picu Gangguan Kesehatan Mental?
4. Konten Seram
Berbagai buku atau film seram bisa jadi pemicu mimpi buruk.
Scene atau imajinasi ngeri yang kita tangkap ketika membaca atau menonton scene di film bisa jadi pemicu mimpi buruk yang kamu alami.
Sebaiknya jangan mencerna konten seram sebelum kamu pergi tidur, ya, Kids!
5. Makan Berat Sebelum Tidur
Tahukah kamu makan berat mendekati jam-jam tidur bisa menyebabkan mimpi buruk?
Metabolisme dan fungsi otak jadi lebih aktif ketika kamu tidur jika kamu punya kebiasaan satu ini.
Hal ini meningkatkan risiko munculnya mimpi buruk ketika kamu lelap dalam tidur.
Kids, itu tadi beberapa penyebab mimpi buruk bisa muncul dalam tidur seseorang di malam hari.
Nah, untuk mengurangi risiko mendapat mimpi buruk ketika tidur, kamu perlu memerhatikan jam dan kualitas tidurmu, ya.
Semakin sering kamu begadang atau tidur larut, akan makin sering kamu mengalami mimpi buruk yang mengganggu ketenangan perasaanmu ketika kamu tidur.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.