GridKids.id - Kids, tahukah kamu bahwa daging yang biasa kamu konsumsi terbagi jadi dua jenis?
Yap, daging yang kamu konsumsi terbagi menjadi daging merah dan daging putih.
Daging merah adalah daging yang punya cukup banyak kandungan mioglibin atau protein yang ditemukan dalam otot hewan.
Sedangkan daging putih merupakan jenis daging yang punya kandungan mioglobin rendah, seperti pada kandungan daging ayam, daging bebek, dan daging kalkun.
Meski daging merah diketahui punya kandungan vitamin yang cukup banyak jika dibandingkan dengan daging putih, daging putih tetap punya kandungan gizi dan nutrisi alternatif untuk kamu yang enggak bisa atau enggak suka makan daging merah.
Kali ini kamu akan diajak untuk melihat fakta tentang kandungan dan nutrisi daging putih yang bisa kamu peroleh dari konsumsi daging unggas dan ikan. Apa saja, ya?
Fakta Gizi Daging Putih
1. Kandungan Vitamin
Pada daging putih ditemukan kandungan vitamin yang hampir sama dengan daging merah yaitu berbagai kandungan vitamin kompleks.
Beberapa kandungan vitamin dalam daging putih adalah berbagai vitamin B kompleks yaitu vitamin B1, B2, B3, B5, dan asam folat.
Namun, kandungan B12 dalam daging putih sangat sedikit yaitu sekitar 2% dari total kandungan yang ditemukan pada daging merah.
Baca Juga: 5 Manfaat Konsumsi Dada Ayam untuk Kesehatan, Salah Satunya Jaga Metabolisme Tubuh
Kandungan vitamin B12 diperlukan tubuh untuk pembentukan sel darah merah atau DNA dalam sel.
Selain itu vitamin B12 juga bisa memaksimalkan sinyal saraf tubuh.
2. Kandungan Lemak
Daging putih punya kandungan lemak tak jenuh lebih banyak jika dibandingkan dengan lemak jenuhnya.
Hal ini berbeda dengan yang ditemukan dalam daging merah.
Dari segi lemak, maka daging putih jauh lebih aman untuk dikonsumsi ketimbang daging merah.
Dimana jika dikonsumsi berlebihan bisa menyebabkan berbagai risiko penyakit berbahaya untuk kesehatan tubuh.
3. Kandungan Senyawa Bioaktif
Daging putih memiliki kandungan senyawa bioaktif seperti carnosine, kolin, koenzim, Q10, gluathione, L-carnitine, Conjugated Linoleic Acid (LCA), dan turin.
4. Kandungan Mineral
Kandungan mineral pada daging putih jauh lebih rendah daripada daging merah, seperti kandungan zat besi, zinc, hingga kalium yang berperan penting dalam proses pembentukan sel darah merah.
Baca Juga: Mampu Penuhi Asupan Protein Hewani, Ini 4 Khasiat Mengonsumsi Daging Ayam
Meski kandungan mineral daging putih lebih rendah daripada daging merah, bagi kamu yang suka makan daging, konsumsi daging putih jauh lebih aman untuk dikonsumsi rutin.
Jika ditanya jenis daging mana yang lebih sehat, tentunya tergantung dengan jenis daging yang kamu sukai, ya, Kids.
Namun, perlu diingat bahwa konsumsi daging berlebihan bisa memicu berbagai risiko penyakit seperti kolesterol, jantung, radang, hingga kanker.
Efek jangka panjang dari konsumsi daging berlebihan mungkin enggak akan dirasakan saat ini tapi nanti akan semakin berdampak seiring pertambahan usia.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.