Find Us On Social Media :

Bisa Berdampak Buruk Bagi Kesehatan, Begini Cara Mengurangi Kebiasaan Makan Cepat

Kebiasaan makan dengan cepat bisa berdampak buruk bagi kesehatan.

GridKids.id - Apakah kamu sering makan cepat, Kids?

Menurut penelitian cara makan terbaik dengan menikmati secara pelan-pelan, lo. Soalnya makan cepat dapat berisiko mengalami beberapa gangguan.

Nah, gangguan ini berdampak pada kesehatan pencernaan dan metabolisme.

Baca Juga: Sensasi Lidah Terbakar Setelah Makan dan Minum yang Terlalu Panas, Begini Cara Meredakannya

Makan cepat merupakan kebiasaan sehari-hari yang menuntutnya untuk serba cepat.

Salah satu pengaruh gaya makan dengan cepat dapat menyebabkan GERD (gastroesophageal reflux disease).

Hal ini bisa terjadi soalnya makanan diproses secara enggak sempurna. Untuk itu, berikut ini tips mengurangi kebiasaan makan cepat.

Baca Juga: Sering Disebut Mengundang Penyakit, Benarkah Mandi Malam Berbahaya?

1. Telan suapan pertama kemudian suapan kedua

Biasakan untuk mengunyah, menghabiskan, dan menelan makanan pada suapan pertama. Kamu bisa menyuap makanan yang kedua.

Jika mulut masih penuh jangan menyuap makanan lagi.

2. Minum air

Ternyata membiasakan diri meneguk air ketika mengunyah bisa memperlambat kecepatan makan, lo.

Baca Juga: Dampak Buruk Konsumsi Vitamin Berlebihan pada Tubuh, Salah Satunya Kehilangan Selera Makan

Makanan yang dikonsumsi juga bersamaan dengan air yang akan menjadikan perut penuh.

3. Makan lebih banyak serat

Kamu bisa makan makanan yang tinggi serat maupun serat rendah. Makanan yang berserat secara langsung berpengaruh pada proses pencernaan.

Bagi yang ingin menurunkan berat badan, makan dengan memperlambat kecepatan bisa menurunkan badan.

4. Gigit makanan dengan kecil-kecil

Supaya makan menjadi agak lama kamu bisa menggigit kecil-kecil makananmu. Sebaliknya, jika makan dengan gigitan besar akan cepat selesainya.

Hal tersebut juga untuk memastikan alat-alat pencernaan bekerja dengan maksimal.

Enggak cuma itu, juga menyediakan waktu untuk otak supaya memberikan sinyal jika perut sudah penuh.

5. Membagi makanan menjadi beberapa di piring

Disarankan untuk membagi makanan menjadi beberapa tahap. Jangan mengisi dengan banyak makanan.

Bisa memulai dengan sayuran atau salad yang memiliki kalori yang rendah. Berikutnya bisa mengonsumsi hidangan utama.

Kamu juga bisa makan sekali dengan memakan makanan utama dan sisanya sedikit makanan ringan.

Baca Juga: 9 Makanan yang Cocok Dikonsumsi saat Cuaca Dingin, dari Ubi Jalar sampai Jahe

-----

Ayo kunjungiadjar.iddan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.