Mengonsumsi vitamin C
Pasien COVID-19 yang sedang melakukan isolasi mandiri di rumah disarankan mengonsumsi vitamin C.
Mengonsumsi vitamin C bisa memilih jenis non-acidic untuk lambung yang cukup sensitif.
Selain itu, untuk mengonsumsi vitamin C harus sesuaikan dosisnya berdasarkan usia.
- Usia 1-3 tahun: maksimal dosis vitamin C 400 miligram per hari
- Usia 4-8 tahun: maksimal dosis vitamin C 600 miligram per hari
- Usia 9-13 tahun: maksimal dosis vitamin C 1.200 miligram per hari
- Usia 12-18 tahun: maksimal dosis vitamin C 1.800 miligram per hari
- Untuk usia 18 tahun ke atas: maksimal dosis vitamin C 500 miligram 3-4 kali per hari
Baca Juga: Hati-Hati, Kelebihan Vitamin D Berdampak Bagi Kesehatan, Salah Satunya Memicu Tulang Keropos
Selain memperhatikan dosis, pasien COVID-19 juga perlu berkonsultasi ke dokter jika ingin mengonsumsi vitamin C bentuk suplemen.
Hal tersebut dikarenakan, berlebihan mengonsumsi vitamin C akan memicu risiko sakit perut hingga diare.
Selain itu, vitamin C alami banyak terdapat di jambu, tomat, jeruk, pepaya, paprika, stroberi, sampai brokoli.