GridKids.id - Kids, saat mengonsumsi makanan kita tak hanya memperhatikan nutrisinya, tapi juga melihat keamanannya.
Salah satu bahayanya, saat kita makan makanan yang tercemar, karena bisa menyebabkan keracunan.
Dampak keracunan makanan bisa mengganggu kesehatan mulai dari yang akut seperti diare, mual dan muntah, penurunan kesadaran, hingga keracunan kronis yang bisa menyebabkan kanker.
Lantas, bagaimana mengetahui penyebab tak terduga keracunan makanan?
Keracunan makanan bisa terjadi secara tak terduga dan disebabkan oleh berbagai faktor.
Beberapa penyebab umum termasuk:
1. Bakteri
Salah satu makanan yang bisa terjadi secara tak terduga yaitu bakteri. Bakteri seperti Salmonella, Escherichia coli (E. coli), Campylobacter, dan Listeria bisa tumbuh dalam makanan yang tak disimpan atau dimasak dengan benar.
Nah, perlu diwaspadai konsumsi makanan yang terkontaminasi bakteri ini dapat menyebabkan keracunan makanan.
2. Virus
Virus seperti norovirus dapat menyebar melalui makanan yang terkontaminasi oleh orang yang terinfeksi atau melalui air yang tercemar.
Baca Juga: Harus Diwaspadai, Ini Sederet Efek Samping Penggunaan Lilin Aromaterapi
3. Toksin
Beberapa makanan tertentu, seperti ikan tertentu (misalnya, fugu di Jepang) atau makanan laut lainnya, dapat mengandung toksin alami yang dapat menyebabkan keracunan jika tak dimasak atau disiapkan dengan benar.
4. Jamur beracun
Mengonsumsi jamur liar atau jamur yang salah jenisnya bisa sangat berbahaya.
Beberapa jamur mengandung racun yang dapat merusak organ dalam tubuh.
5. Bahan kimia beracun
Terkadang, bahan kimia beracun dapat masuk ke dalam makanan melalui kontaminasi bahan makanan atau air yang digunakan untuk memasak.
6. Keterlambatan penyimpanan
Makanan yang dibiarkan terlalu lama pada suhu yang tidak tepat dapat menjadi sarang bakteri.
Misalnya, makanan yang dibiarkan terlalu lama pada suhu kamar atau dalam suhu yang sangat panas atau sangat dingin.
7. Kebersihan yang buruk
Baca Juga: Salah Satunya Menangkal Racun, Ini 5 Manfaat Mengonsumsi Jamur Kuping bagi Tubuh
Persiapan makanan dengan tangan yang tidak bersih atau menggunakan peralatan yang terkontaminasi dapat menyebabkan keracunan makanan.
8. Makanan mentah
Konsumsi makanan mentah, seperti daging mentah atau telur mentah, meningkatkan risiko terkena keracunan makanan karena bakteri dan patogen dapat hidup dalam makanan tersebut.
9. Kondisi penyimpanan yang tak tepat
Makanan yang disimpan dalam suhu yang tidak tepat, seperti lemari es yang terlalu hangat atau terlalu dingin, dapat menjadi tempat perkembangbiakan bakteri.
10. Kontaminasi silang.
Kontaminasi silang terjadi saat makanan yang sudah dimasak atau bersih bersentuhan dengan makanan mentah atau permukaan yang terkontaminasi.
Jadi, itulah makanan yang mudah terkontaminasi racun menyebabkan keracunan.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Corry Samosir |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar