Tidur Nyenyak Dipercaya Dapat Menurunkan Gula Darah, Benarkah Begitu?

Kurang tidur dapat menyebabkan tubuh melepas banyak kortisol atau hormon stres yang meningkatkan kadar gula darah.

Studi ilmiah pun menunjukkan bahwa kurang tidur dan tidur yang terbangun secara berkala sepanjang malam dapat memengaruhi kadar glukosa.

Jika tidur enggak menentu dan terganggu, kadar gula darah dapat menjadi terlalu tinggi atau rendah.

Kurang tidur akan membuat kita merasa lesu keesokan harinya dan memiliki efek domino yang menyebabkan kebiasaan tak sehat yang bedampak negatif pada kesehatan.

Pada sebuah studi menunjukkan bahwa saat kita lelah, kita cenderung melewatkan olahraga dan mengonsumsi makanan yang tak bernutrisi yang meningkatkan kadar gula darah.

Tak hanya itu, kita juga cenderung merasa stres dan gelisah yang dapat berdampak negatif pada kadar gula darah.

Tidur nyenyak secara konsisten akan membantu kita membuat keputusan terbaik untuk membantu menjaga kadar gula darah dalam kisaran yang lebih sehat.

Cara untuk mengelola gula darah secara alami

Walau tidur menjadi tips untuk menurunkan gula darah secara alami, memilih makanan tertentu juga bisa menjadi cara alami untuk mengelola gula darah.

Kita perlu menghindari makan makanan yang tinggi gula seperti yogurt, sereal karena dapat mengandung gula yang tinggi.

Makanan lain yang disarankan adalah mengurangi karbohidrat yang cepat diserap atau karbohidrat sederhana.

Baca Juga: Agar Kadar Gula Darah Tetap Stabil, Lakukan 5 Kebiasaan Ini di Malam Hari

PROMOTED CONTENT