6 Jenis Urap yang Populer dan Banyak Digemari di Indonesia, Salah Satunya Trancam

GridKids.id - Kids, siapakah di antara kamu yang suka makan urap atau urab?

Urap adalah salah satu jenis sajian sayur-sayuran rebus yang disantap bersama parutan kelapa yang telah dibumbui.

Urap adalah salah satu jenis olahan sayuran yang umum dan banyak digemari di Indonesia.

Meski mudah ditemukan di berbagai daerah di Indonesia, urap dipercaya berasal dari Jawa, Kids.

Di berbagai daerah, urap punya namanya tersendiri meski pada intinya tetap merupakan rebusan sayuran yang dibumbui dengan parutan kelapa berbumbu.

Urap adalah makanan yang terbuat dari sayuran tanpa campuran daging atau protein apa pun.

Urap bisa disantap apa adanya atau jadi teman makan nasi yang kaya serat juga kaya rasa.

Urap bukan kuliner baru di Indonesia, olahan sayuran ini disebut sudah ada di Nusantara sejak abad 10 M dan sampai kini masih dilestarikan oleh masyarakat Indonesia, Kids.

Dilansir dari kompas.com, urap telah disebutkan dalam prasasti Linggasuntan atau prasasti Lawajati dari kerajaan Medang.

Selanjutnya kamu akan diajak melihat beberapa jenis urap-urapan yang dikenal dan banyak digemari di Indonesia.

Yuk, intip berbagai jenis urap yang populer dari Indonesia.

Baca Juga: Resep dan Cara Membuat Jukut Urab, Lauk Pendamping Khas Bali

Jenis-Jenis Urap yang Populer di Indonesia

1. Trancam

Trancam adalah salah satu jenis urap yang banyak dikenal di daerah Jawa Tengah.

Umumnya trancam dibuat dari berbagai potongan timun, kemangi, taoge, kacang panjang, kubis, yang dicampur dengan kelapa parut berbumbu.

Urap dibuat dari berbagai jenis sayuran yang sudah direbus baru dicampur dengan parutan kelapa yang sudah dibumbui.

Sedangkan trancam dibuat dari berbagai sayuran mentah yang telah dicuci bersih dan dipotong-potong lalu dicampur dengan parutan kelapa berbumbu.

2. Gudangan

Gudangan adalah salah satu jenis urap yang terbuat dari sayuran rebus seperti tauge, kangkung, bayam, dengan parutan kelapa yang dibumbui dengan kencur, cabai merah, garam, juga terasi.

Umumnya gudangan sering tersedia sebagai hidangan hajatan di Jawa, seperti syukuran hingga selamatan.

Jenis sayuran yang dipergunakan untuk gudangan dianggap lebih beragam, misalnya seperti wortel, kenikir dengan tambahan telur rebus sebagai pelengkap.

Baca Juga: Kuliner Buntil, Masakan Khas Banjarnegara yang Menginspirasi Kuliner Eropa

3. Kuluban

Kuluban adalah varian urap khas Jepara, Jawa Tengah.

Meski terbuat dari sayuran rebus yang dicampur dengan parutan kelapa berbumbu, beberapa sayuran kuluban enggak direbus, Kids.

Tauge yang digunakan dalam kuluban disajikan mentah saja, berbeda dengan urap atau gudangan.

Kuluban juga di dalamnya terdiri dari nangka muda yang enggak ditemukan di urap.

Tingkat kepedasan bumbu kelapa untuk gudangan bisa disesuaikan sesuai permintaan pembeli, lo.

4. Jukut Urab

Populer di Bali, jukut urap bisa dibilang urapnya orang Bali, Kids.

Jika urap di Jawa menggunakan rempah kunyit, maka jukut urap enggak menggunakan tambahan kunyit, nih.

Jukut urap biasanya akan disantap bersama nasi putih dengan tambahan sate lilit.

Jukut urap berbeda dengan urap Jawa dari segi rasa karena cita rasanya yang lebih pedas karena penggunaan cabai yang lebih banyak.

Baca Juga: 7 Dampak Negatif Kurang Makan Sayur bagi Kesehatan Tubuh, Apa Saja?

Jukut urap akan ditambah dengan perasan jeruk nipis untuk menambah rasa segarnya.

Selain itu, akan ada tambahan kacang goreng untuk memperkaya rasa dan teksturnya.

5. Lawar

Lawar adalah campuran sayur mayur dengan tambahan bumbu khas Bali, kelapa, terasi, hingga daging cincang.

Lawar punya berbagai jenis nama tergantung jenis daging yang dipergunakan untuk membuatnya, misalnya:

Lawar siap (ayam), lawar celeng (babi), lawar penyu, lawar barak (lawar merah dengan campuran darah), lawar putih (tanpa campuran darah).

6. Anyang

Tak hanya populer di Jawa, olahan urap juga dikenal di Pulau Sumatra, lo.

Di Sumatra Barat ada sajian bernama anyang yang jadi salah satu pelengkap kegiatan makan, teman makan ayam, ikan, juga berbagai sajian lainnya.

Anyang terbuat dari bunga pepaya, pucuk ubi, ikan teri, pucuk rotan, kacang panjang, pakis, yang dicampur dengan parutan kelapa berbumbu.

Itulah tadi beberapa uraian tentang berbagai jenis urap-urapan yang dikenal dan populer di Indonesia. Semoga menambah pengetahuanmu tentang kuliner Indonesia, ya.

 ----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.

PROMOTED CONTENT