GridKids.id - Kids, pernahkah kamu bertanya-tanya kenapa keju Swiss punya lubang-lubang di dalamnya?
Keju Swiss sering sekali menjadi bagian penting dari kartun animasi Tom & Jerry favorit kita semua.
Keju yang digambarkan sebagai sesuatu yang selalu disukai Jerry si tikus, adalah Keju Swiss yang biasanya tersimpan di lemari es.
Meski keju yang kita temui dalam keseharian mungkin enggak semuanya punya lubang-lubang di dalamnya, memang ada jenis keju berlubang seperti keju Emmental dari Swiss.
Dilansir dari laman nibble.id, ternyata lubang-lubang pada keju Emmental ini disebut sebagai keju "mata" dalam bahasa setempat.
Sedangkan, keju yang mulus tanpa lubang dianggap sebagai keju "buta".
Lubang pada keju ini dipercaya sebagai hasil dari bakteri yang tumbuh selama proses pembuatan keju ini.
Bakteri yang dimanfaatkan untuk proses pembuatan keju adalah bakteri Propionibacterium freudenrichii dengan subspesies shermanii atau P. shermanii.
Bakteri ini akan ditempatkan dalam tong penyimpanan dan mengonsumsi asam laktat lalu melepaskan gelembung gas karbon dioksida.
Gelembung ini lalu terperangkap di kulit keju dan membentuk lubang atau mata ini.
Uniknya, ukuran lubang atau mata pada keju ini bisa diatur oleh para pembuat keju dengan mengatur suhu dalam proses penuaan kejunya, Kids.
Baca Juga: Sering Digambarkan di Kartun, Benarkah Tikus Sangat Suka Makan Keju?
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar