Benarkah Daging Kambing Menyebabkan Darah Tinggi? Ini Fakta dan Penjelasannya

GridKids.id - Masih dalam suasana lebaran Hari Raya Idul Adha, tak sedikit yang masih mengonsumsi daging kambing atau sapi.

Daging kambing bisa olah menjadi sajian sate, gulai, tongseng, hingga krengsengan.

Selain dikaitkan dengan kolesterol naik, mengonsumsi daging kambing dianggap bisa menyebabkan darah tinggi.

Melansir dari Live Strong dalam kompas.com, daging kambing adalah daging yang mengandung protein tanpa lemak dan sehat, serta kaya akan vitamin dan mineral.

Tak hanya itu saja, dibanding dengan daging merah, daging kambing mengandung lemak jenuh dan kolesterol yang lebih rendah, lo.

Untuk mengetahui benarkah daging kambing menyebabkan darah tinggi, yuk, simak informasi di bawah ini, ya!

Benarkah Daging Kambing Bisa Menyebabkan Darah Tinggi?

Anggapan bahwa mengonsumsi daging kambing bisa menyebabkan darah tinggi ternyata merupakan rumor belaka, Kids.

Bersumber dari kompas.com, menurut penelitian dalam PubMed Central juga mengatakan bahwa konsumsi daging kambing enggak menyebabkan peningkatan tekanan darah.

Diketahui yang menyebabkan tekanan darah tinggi setelah mengonsumsi daging kambing adalah kadar garam yang digunakan saat memasaknya.

Ini dikarenakan penggunaan garam saat mengolah daging kambing ternyata penyebab seseorang mengalami darah tinggi setelah mengonsumsinya.

Baca Juga: Dijamin Tak Alot, Ini 5 Buah yang Bisa Mengempukkan Daging Sapi dan Kambing

Meski daging kambing memerlukan banyak energi untuk mencerna, hal ini enggak berpengaruh pada tekanan darah manusia.

Berikut ini merupakan beberapa tips yang bisa dicoba agar aman saat mengonsumsi daging kambing, antara lain:

1. Mengolah dengan Tepat

Salah satu tips aman mengonsumsi daging kambing adalah mengolah dengan cara tepat.

Disarankan untuk enggak menggoreng daging kambing karena proses memasaknya bisa menambahkan kadar lemak pada daging.

Nah, sebagai gantinya, coba untuk mengolah daging dengan cara dibakar, dipanggang, disatai, dan dibuat sup.

Tak hanya itu, pastikan untuk membuang lemak pada daging sebelum mengolahnya.

2. Konsumsi Daging Kambing dengan Sayuran

Kamu bisa menyantap daging kambing dengan sayuran dan buah jika takut kolesterol naik, ya.

Sayur dan buah juga berfungsi untuk melancarkan pencernaan dan mengurangi penyerapan kolesterol dari daging.

Baca Juga: Ampuh Menghilangkan Bau Perengus pada Daging Kambing, Coba Gunakan 5 Bahan Alami Ini

3. Konsumsi dengan Porsi yang Pas

Tahukah kamu? Terlalu banyak mengonsumsi daging kambing bisa meningkatkan kadar kolesterol dalam darah, lo.

Maka dari itu, penting untuk mengetahui porsi yang pas agar terhindari risiko penyakit, ya.

Melansir dari halodoc.com, disarankan untuk mengonsumsi daging kambing sebanyak 1-2 porsi dalam seminggu.

Selain itu pastikan untuk memilih daging yang segar dan bersih.

4. Pilih Bagian Daging dengan Kandungan Lemak yang Rendah

Menurut pakar kesehatan, disarankan untuk memilih bagian daging kambing yang mengandung lemak rendah.

Salah satu bagian dahing kambing yang mengandung lemak rendah adalah bagian paha.

Jika merebusnya, sebaiknya buang air rebusan sudah dipenuhi oleh lemak yang ikut keluar, Kids.

Demikianlah informasi bahwa daging kambing enggak menyebabkan darah tinggi dan tips sehat mengonsumsinya.

-----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.

PROMOTED CONTENT