GridKids.id - Makanan manis memang selalu disukai banyak orang. Namun dibalik itu, makanan manis pun harus diperhatikan dari kandungan gulanya.
Sebab jika kebanyakan makanan manis atau mengandung, pasti akan berdampak negatif.
Salah satunya dapat meningkatkan berat badan.
Gula merupakan jenis karbohidrat sederhana yang dapat menyumbang kenaikan berat.
Hal ini karena makanan dengan kadar gula tinggi biasanya mengandung kalori yang tinggi juga.
Gula yang enggak terpakai oleh sel tubuh kemudian dapat disimpan tubuh dalam bentuk lemak.
Dengan mengurangi konsumsi gula dan karbohidrat sederhana lainnya, ini dapat mendorong tubuh dalam menggunakan cadangan lemak sebagai energi.
Sehingga, hal ini kemudian dapat membantu kamu dalam menurunkan berat badan.
Ganti Gula Tambahan
Kamu harus mengetahui makanan apa saja yang sebaiknya kamu hindari.
Banyak makanan yang sebenarnya mengandung gula tinggi yang enggak ketahui.
Baca Juga: Kenapa Kita Ingin Minuman Manis saat Cuaca Panas? #AkuBacaAkuTahu
Seperti makanan yang ditambahkan dengan tambahan gula.
Dikutip dari Everyday Health, gula tambahan menjadi makanan yang tinggi kalori dan lemak tak sehat.
Selain gula tambahan, pemanis buatan juga bisa menyebabkan kenaikan berat badan.
Jurnal Asosiasi Medis Kanada menyebutkan, orang yang minum satu atau lebih minuman dengan pemanis buatan per hari sangat mungkin mengalami kenaikan berat badan.
Glukosa dalam Tubuh
Meski mengurangi gula tambahan bisa menurunkan berat badan. bukan berarti kamu dilarang mengonsumsi gula ya. Kamu boleh mengonsumsi gula namun ada kadar yang dikurangi
Dilansir dari Built Lean, gula adalah glukosa yang merupakan sumber energi pilihan tubuh. Kandungan glukosa bisa berasal dari karbohidrat.
Tubuh manusia membutuhkan glukosa agar organ kita berfungsi dengan baik, memiliki energi yang cukup, dan untuk membakar lemak.
Cara Mengurangi Asupan Gula
Cara mengurangi asupan gula dalam tubuh bisa dilakukan dengan cara berikut:
1. Baca Label Gizi
Baca Juga: Bantu Kembalikan Energi Tubuh, Ini 5 Manfaat Makan Makanan Manis saat Berbuka
Hindari makanan yang mengandung sirup jagung fruktosa tinggi (HFCS), gula tebu, sirup jagung, dan sirup beras merah.
2. Konsumsi makanan utuh
Kurangi makanan siap saji atau yang sudah dikemas, seperti kue, permen, granola, dan sereal.
Sebaliknya, kamu bisa menggantinya dengan mengonsumsi buah-buahan, sayuran, biji-bijian, hingga kacang-kacangan.
3. Jangan Hindari Gula Alami
Produk susu dan buah-buahan memilki gula alami. Namun, kamu enggak perlu menghindarinya.
Gula alami memiliki manfaat untuk kesehatan tubuh. Namun, tetap jaga porsi dan pilih asupanmu, ya!
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
| Source | : | Kompas.com |
| Penulis | : | Corry Samosir |
| Editor | : | Danastri Putri |
Komentar