Tetap Nikmat saat Disantap, Ini 5 Tips Menyimpan dan Menghangatkan Opor Ayam

GridKids.id - Apa saja tips menyimpan dan menghangatkan opor ayam agar tetap nikmat saat disantap, Kids?

Opor ayam adalah menu masakan khas Idulfitri yang jadi favorit banyak orang.

Opor ayam dibuat menggunakan ayam kampung atau ayam negeri.

Makanan khas Lebaran ini identik dengan kuah santan kental dan biasanya berwarna putih atau kekuning-kuningan.

Tahukah kamu? Saat Lebaran biasanya opor ayam disajikan dalam jumlah cukup banyak.

Tak jarang sisa makanan Lebaran akan masih sangat banyak dan cukup untuk dimakan hingga dua hari ke depan.

Berikut ini merupakan tips menghangatkan opor ayam agar tetap nikmat saat disantap, yaitu:

1. Menyimpan Makanan

Jika opor ayam sisa, maka siapkan wadah bersih yang dilengkapi dengan penutup yang rapat dan kedap udara.

Pastikan makanan telah benar-benar dingin terlebih dahulu. Pastikan jangan menaruh opor ayam atau sayur gurih sesaat setelah dipanaskan.

Makanan bersantan perlu dipanaskan dulu sebelum disimpan.

Baca Juga: Tak hanya Lezat dan Enak, Ketahui 4 Manfaat Mengonsumsi Opor Ayam bagi Tubuh

2. Menyimpan dalam Kulkas

Salah satu cara menyimpan opor ayam adalah dengan simpan dalam kulkas.

Menyimpan makanan pada suhu ruang terlalu lama akan sangat berbahaya, lo.

Untuk menyimpan sisa makanan jaga suhu kulkas agar enggak lebih dari 5 derajat Celsius.

3. Perhatikan Durasi Penyimpanan Makanan

Tahukah kamu? Opor ayam yang disimpan dalam kulkas mampu bertahan hingga dua hingga tiga hari pada suhu kulkas.

Makanan yang telah dikeluarkan dari kulkas enggak boleh disimpan kembali, ya.

4. Cara Menghangatkan Makanan

Kids, sebelum menghangatkan opor ayam, pastikan untuk mencairkan makanan terlebih dahulu.

Mencairkan makanan dari kulkas bisa menggunakan microwave.

Baca Juga: Tak hanya Opor Ayam, Ini 4 Makanan Khas Lebaran yang Cocok Dikonsumsi Bersama Ketupat

Setelah itu, panaskan opor ayam menggunakan kompor hingga mendidih.

Tak hanya itu, jangan lupa untuk mengaduk makanan yang dihangatkan agar suhu makanan tersebar secara merata.

Perlu diketahui gunakan api sedang dengan sesekali diaduk dan jangan lagi aduk makanan agar enggak cepat basi.

5. Periksa Kondisi Makanan

Sebelum menghangatkan makanan, perlu untuk memeriksa kondisi makanan.

Ini dikarenakan makanan yang disimpan masih mungkin mengalami kerusakan.

Selain aroma keasaman atau bau tak sedap, jika santan terpisah dari minyaknya makan opor ayam sudah basi dan enggak layak dikonsumsi.

Itulah beberapa cara menyimpan dan menghangatkan opor ayam.

-----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.

PROMOTED CONTENT