GridKids.id - Kids, bagaimana dengan puasa hari pertamanya?
Pada artikel GridKids sebelumnya kamu sudah diajak melihat bahaya kebiasaan melewatkan makan sahur.
Nah, enggak hanya sekedar makan, kamu juga perlu memerhatikan makanan yang kamu santap ketika sahur.
Asupan makanan yang kamu santap ketika sahur berpengaruh terhadap kekuatanmu menjalani ibadah puasa.
Ketika kamu menyantap makanan yang bergizi dan memiliki banyak nutrisi kompleks, maka kamu akan memeroleh energi yang cukup untuk menjalani aktivitas selama berpuasa.
Kali ini GridKids akan mengajakmu melihat beberapa daftar makanan yang sebaiknya dihindari ketika makan sahur. Apa saja, ya?
Makanan yang Sebaiknya Dihindari Ketika Sahur
1. Makanan yang Terlalu Berlemak
Lemak adalah salah satu asupan penting yang dibutuhkan tubuh untuk dirubah jadi energi.
Tapi, makanan yang punya kandungan lemak tinggi sebaiknya enggak dikonsumsi ketika makan sahur.
Beberapa contoh makanan yang tinggi kandungan lemak dan sulit dicerna tubuh misalnya daging olahan, keju, dan mentega.
Baca Juga: 5 Bahaya Melewatkan Makan Sahur, Salah Satunya Bisa Picu Dehidrasi
Jika mengonsumsi makanan ini ketika sahur bisa memicu perut mulas, memperparah asam lambung, hingga efek jangka panjangnya bisa menambah berat badan selama bulan puasa.
2. Makanan yang Tinggi Garam
Ketika menjalankan ibadah puasa, sebaiknya hindari konsumsi makanan yang tinggi kandungan garam ketika sahur.
Kebiasaan makan ini bisa menyebabkan peningkatan tekanan darah dan menyebabkan seseorang jadi merasa sangat haus di siang hari.
Beberapa contoh makanan tinggi garam yang umum dikonsumsi ketika sahur, misalnya mie instan, keripik, hingga acar.
Kalau kamu makan makanan asin terlalu banyak, kamu akan mengalami efek diuretik dan membuatmu jadi banyak buang air kecil.
Hasilnya kamu jadi lebih cepat merasa lesu dan haus di siang harinya.
3. Makanan yang Terlalu Berat untuk Dicerna
Ketika menjalani ibadah puasa beberapa orang percaya harus makan sebaik mungkin ketika sahur.
Padahal menyantap makanan yang terlalu berat akan membuat tubuh jadi sulit mencerna asupan makanannya.
Tubuh yang terlalu kenyang akan terasa lesu dan enggak bersemangat untuk beraktivitas selama berpuasa.
Baca Juga: 5 Cara Mengatasi Kekenyangan Ketika Sahur yang Membuat Tak Nyaman
4. Makanan dengan Kandungan Gula Sederhana
Makanan yang mengandung gula biasanya disantap ketika waktu berbuka dan sahur untuk memberikan asupan energi bagi tubuh.
Tapi, kamu perlu tahu bahwa kebiasaan makan makanan yang punya kandungan gula sederhana bisa membuat tubuh melepaskan energi lebih cepat dalam waktu singkat.
Hal ini mendorong pelepasan insulin dalam jumlah besar terjadi dan tubuhmu jadi lebih cepat merasa lelah
5. Makanan Pedas
Bagi kamu yang gemar makan makanan pedas, selama bulan ramadan sebaiknya kurangi atau hindari konsumsinya, ya.
Makanan yang pedas bisa meningkatkan suhu tubuh dan bisa membuat tubuh jadi mengeluarkan keringat.
Hal ini bisa membuatmu jadi mudah merasa haus dan meningkatkan risiko dehidrasi.
Makanan pedas bisa menyebabkan kerusakan pada lapisan lambung dan jadi penyebab utama masalah gangguan pencernaan selama berpuasa.
Salah satu masalah pencernaan yang sering muncul adalah timbulnya gas pada lambung yang menyebabkan kerongkongan terasa kering karena kehausan.
Itulah lima jenis makanan yang sebaiknya dihindari ketika makan sahur supaya bisa mendukung kesehatan selama menjalani ibadah puasa.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar