Buka Hanya Makanan, Ini 5 Kebiasaan yang Membuat Perut Buncit

GridKids.id - Tahukah kamu, kalau perut buncit bukan hanya disebabkan oleh makanan tetapi sejumlah aktivitas yang dilakukan sehari-hari?

Oleh sebab itu, kamu bisa menghindari beberapa kebiasaan untuk mencegah perut buncit.

Bahkan beberapa kegiatan receh bisa membuat perut makin buncit.

Nah, dalam artikel ini akan membahas beberapa kegiatan yang bisa memicu perut buncit, Kids. 

Salah satu kebiasaan yang bisa memicu perut buncit ialah duduk terlalu lama.

Mungkin duduk terlalu lama merupakan hal yang biasa terlebih ketika sedang lelah.

Tetapi jangan duduk terlalu lama karena bisa memicu perut buncit.

Duduk terlalu lama dan tak didukung dengan posisi yang benar atau terlalu condong ke depan.

Maka hal tersebut bisa membuat perut menjadi maju atau buncit.

Untuk mengatasinya bisa dengan bangun dari kursi dan berjalan sejenak atau lakukan peregangan.

Namun, bukan hanya itu saja kebiasaan yang memicu perut buncit. Lantas, apa saja kebiasaan yang memicu perut buncit? Yuk, kita cari tahu.

Baca Juga: 5 Dampak Buruk Perut Buncit untuk Kesehatan, dari Diabetes sampai Kanker

1. Duduk terlalu lama

Duduk yang terlalu lama, apalagi enggak didukung dengan posisi duduk yang benar (terlalu condong ke depan), bisa membuat perut kita juga ikut maju.

Sebaiknya sering-seringlah untuk bangun dari kursi dan sekedar berjalan-jalan atau melakukan olahraga ringan. 

2. Menghindari lemak

Mengkonsumsi lemak banyak dihindari untuk mendapatkan perut rata.

Padahal, lemak enggak jenuh tunggal baik untuk menghilangkan lemak di sekitar perut dan akan membantu kita mendapatkan bentuk perut idaman, Kids. 

Lemak baik ini bisa kita dapatkan di dalam alpukat, minyak zaitun, ikan dan minyak canola.

3. Melewatkan waktu makan

Sering kali karena terlalu sibuk, akhirnya kita melewatkan waktu makan.

Padahal, kalau kita kelaparan justru akan membuat kita makan dengan porsi yang lebih banyak.

Karena itu, cobalah makan secara teratur dengan selang waktu sekitar 3-4 jam dalam porsi kecil. 

PROMOTED CONTENT