GridKids.id - Makan menjadi hal yang penting bagi manusia agar tubuh terus mendapatkan nutrisi dan tetap sehat.
Namun jika kita makan berlebihan dan enggak menjaganya, yang ada justru memicu berbagai masalah kesehatan.
Ternyata, enggak hanya itu saja, Kids. Ada beberapa kebiasaan yang juga membuat lemak di perut.
Lemak perut disebut sebagai lemak visceral yang dapat membungkus organ dalam dan berpotensi untuk beberapa masalah kesehatan, seperti:
1. Gangguan pernapasan.
2. Penyakit jantung.
3. Diabetes.
Adapun beberapa kebiasaan buruk yang dapat membuat lemak perut, yaitu:
1. Hobi ngemil
Baca Juga: Tinggi Kalori tapi Rendah Gizi, Inilah 6 Makanan dan Minuman yang Mengandung Kalori Kosong
Makan camilan sepanjang hari dapat menambah kalori yang sulit dilacak jika asupannya makanan yang tinggi gula dan garam.
Berbeda jika yang kita makanan adalah sayuran dan kacang-kacangan.
2. Makan gorengan
Tahukah kamu bahwa gorengan mengandung jenis lemak terburuk, yaitu lemak trans yang dapat memicu lemak perut dan kenaikan berat badan.
Jika kamu memiliki kebiasaan makanan gorengan seperti kentang goreng, kemungkinan lingkar pinggang jadi akan lebih membesar karena lemak perut yang meningkat.
3. Jarang berolahraga
Jarang berolahraga juga akan meningkatkan penambahan lemak di perut dan meningkatkan berat badan.
Itulah sebabnya, kita harus rutin berolahraga agar menghindari terjadinya lemak perut dan peningkatan berat badan.
4. Makan terlalu cepat
Baca Juga: Modal Murah Banget, Turunkan Berat Badan Cuma dengan Gunakan Daun Ini
Makan terlalu cepat juga bisa memengaruhi peningkatan lemak perut.
Makan yang berlebihan dapat menyebabkan penumpukan lemak perut dan kecepatan makan juga menentukan berapa banyak makanan yang masuk ke dalam tubuh.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa makan secara perlahan dapat membantu kita makan lebih sedikit.
Sehingga saat makan, disarankan untuk enggak terburu-buru dan melatih kebiasaan untuk mengontrol makanan.
5. Melewati sarapan
Melewati sarapan ternyata sama halnya seperti makan malam terlalu larut. Mengonsumsi lebih sedikit kalori di pagi hari dapat melewatkan sarapan dan sangat berpengaruh pada peningkatan lemak perut.
Saat melewatkan sarapan, hormon insulin berpotensi meningkat dan menyebabkan reaksi berantai pada peningkatam jumlah lemak perut.
Sarapan dengan makanan yang padat bisa membantu membakar beberapa lemak perut yang berlebih.
Nah, itu dia beberapa kebiasaan yang sering diabaikan namun dapat meningkatkan lemak perut atau peningkatan berat badan.
Baca Juga: 5 Ikan Rendah Lemak yang Aman Dikonsumsi dan untuk Perbaikan Gizi
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Heni Widiastuti |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar