GridKids.id - Kids, kamu pasti sudah enggak asing lagi dengan kue keberuntungan atau fortune cookie.
Kue keberuntungan ini sangat populer di Amerika Serikat dan kerap dijual di restoran Tiongkok yang menerima camilan kecil.
Fortune cookie memiliki ciri khas tersendiri yaitu jika dibuka kuenya, akan ada secarik kertas di dalammya.
Di dalam kertas itu akan bertuliskan pesan atau ungkapan tertentu yang ditujukan untuk orang yang memakannya.
Makanan ini disajikan sebagai hidangan penutup di restoran Tiongkok yang ada di Amerika Serikat.
Karena itulah banyak yang beranggapan bahwa kue fortune cookie berasal dari Tiongkok dan Amerika Serikat.
Namun ternyata, fortune cookie bukan berasal dari dua negara tersebut, lo.
Bagaimana awal mula munculny fortune cookie? Yuk, kita cari tahu di sini!
Baca Juga: Sejarah Kue Jahe, Awalnya Lambang Keberuntungan Hingga Jadi Ornamen Wajib Natal
Awal Mula Fortune Cookie
Walaupun populer di Amerika Serikat dan restoran Tiongkok, ternyata fortune cookie berasal dari Jepang, Kids.
Diketahui, fortune cookie telah ada sejak abad ke-19 di Jepang dan abad ke-20 di Amerika.
Pada 1870-an di Kyoto, Jepang beberapa toko menjual kerupuk dengan bentuk lipatan yang di dalamnya ada keberuntungan terselip.
Ada seorang peneliti bernama Yasuko Nakamichi, ia mempelajari soal asal-usul kue keberuntungan ini.
Penelitian bermula dari gambar di dalam sebuah buku pada 1878 yang mana di dalamnya terlihat seorang pembuat kue sedang membuat fortune cookie.
Pembuatan kue itu adalah cara yang sama dengan apa yang dilihat oleh Yasuko ketika ia memakan kue di Kyoto.
Adonannya dibentuk dalam cetakan khusus dan sebelum matang, pembuatnya akan menyelipkan omikuji ke dalamnya.
Omikuji merupakan kertas keberuntungan yang berisi ungkapan atau angka.
Yasuko semakin yakin bahwa orang Jepang membawa resep ini ke Amerika dan ketika mengetahui keturunan dari pembuat kue ini, mereka masih memiliki panggangan yang sama yang dipakai selama dua generasi.
Baca Juga: Bagaimana Awal Mula Terciptanya Kue Ulang Tahun? #AkuBacaAkuTahu
Panggangan berwarna hitam ini bernama 'kata' yang juga dipakai oleh pembuat fortune cookie di Kyoto, Jepang.
Lalu, kenapa fortune cookie lebih terkenal di restoran Tiongkok, Amerika Serikat, ya?
Ada banyak pendapat tentang bagaimana fortune cookie yang kini jadi makanan khas restoran Tiongkok di Amerika Serikat.
Namun tahukah kamu, penyebaran kue ini bermula dari perang dunia ke II.
Ada juga pendapat yang mengatakan bahwa sekitar 100 ribu orang Jepang di Amerika ditahan sehingga sebagian besar pemilik rumah makan dan pembuat kue dari Jepang enggak dapat memproduksi fortune cookie.
Karena hal itulah mengapa orang Tiongkok mulai membuat sendiri fortune cookie di restoran mereka.
Nah, itulah awal mula sejarah kue keberuntungan atau fortune cookie yang populer di restoran Tiongkok yang ada di Amerika Serikat.
Baca Juga: Sejarah Kue Pie, Hidangan yang Ternyata Sudah Ada Sebelum Masehi
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | bobo.id |
Penulis | : | Heni Widiastuti |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar