GridKids.id - Kids, apa keluargamu suka mengonsumsi jeroan?
Selama ini, jeroan dianggap sebagai makanan yang enggak baik karena berbahaya untuk kesehatan.
Namun sebenarnya, jeroan juga punya beberapa manfaat untuk tubuh, lo!
Baca Juga: Jangan Diabaikan, Ini Tanda-Tanda Kulkas di Rumah Sudah Perlu Diganti
Jenis-jenis jeroan yang sering dikonsumsi dan diolah jadi menu makanan adalah paru, hati, lidah, dan otak.
Sama seperti makanan yang lain, mengonsumsi jeroan terlalu banyak dan terlalu sering memang bisa menyebabkan gangguan kesehatan.
Hal ini karena jeroan mengandung kolestrol tinggi yang enggak bisa dikonsumsi dalam jumlah yang banyak.
Nah, kalau mengonsumsi jeroan dengan benar, kamu bisa mendapatkan beberapa manfaat yang enggak terduga untuk tubuh. Apa saja?
Manfaat Jeroan
Jeroan kaya akan vitamin B12 dan folat, Kids. Selain itu, jeroan juga kaya akan mineral, termasuk zat besi, magnesium, selenium dan seng.
Kandungan vitamin yang larut dalam lemak dalam jeroan antara lain vitamin A, D, E dan K.
Oh iya. Jeroan juga merupakan sumber protein, lo, terutama protein hewani yang menyediakan asam amino esensial agar tubuh berfungsi efektif.
Nah, mengonsumsi jeroan bisa memberikan beberapa manfaat ini:
Jeroan mengandung zat besi heme yang diserap lebih baik oleh tubuh daripada zat besi non heme, yang biasanya terdapat banyak pada makanan nabati.
Jeroan adalah salah satu sumber kolin terbaik, yang merupakan nutrisi penting untuk kesehatan otak, otot, dan hati.
Baca Juga: Sering Dianggap Makanan Kampung, Siapa Sangka Manfaat Ubi Rebus Sangat Dibutuhkan oleh Tubuh
Baca Juga: Sering Mengonsumi Jeroan? Sederet Masalah Kesehatan Ini Bisa Mengintai Tubuh, Salah Satunya Jantung
Jeroan adalah sumber protein yang punya kualitas tinggi. Hal ini penting untuk membangun dan mempertahankan massa otot.
Kandungan lemak pada jeroan cukup tinggi, Kids. Nah, lemak ini dibutuhkan oleh tubuh karena termasuk makronutrien.
Setiap harinya, tubuh membutuhkan 20%-25% asupan kalori dari lemak.
Jenis jeroan yang mengandung kadar lemak tinggi adalah otak.
Banyak penelitian menunjukkan diet tinggi protein bisa mengurangi nafsu makan dan meningkatkan perasaan kenyang.
Jeroan yang kaya akan protein ini juga punya manfaat tersebut.
Selain itu, makan jeroan juga bisa meningkatkan metabolisme yang nantinya akan membantu menururnkan berat badan.
Baca Juga: Sering Mengonsumi Jeroan? Sederet Masalah Kesehatan Ini Bisa Mengintai Tubuh, Salah Satunya Jantung
Baca Juga: Daftar Makanan yang Sebaiknya Malah Enggak Disimpan di Dalam Kulkas
Cara Aman Mengonsumsi Jeroan
Meski punya beberapa manfaat, mengonsumsi jeroan tetap enggak boleh sembarangan, ya!
Mengonsumsi jeroan bisa memicu kenaikan kadar asam urat dalam darah.
Makan dari itu kalau kamu punya masalah dengan radang sendi, sebaiknya hindari makan jeroan.
Terlalu sering mengonsumsi bisa menyebabkan persendian membengkak. Untuk menghindari hal ini, konsumsilah jeroan dalam jumlah sedang.
Selain itu, lebih baik pilih jeroan yang berasal dari hewan organik.
Hewan organik biasanya enggak punya timbunan lemak yang besar, terutama di bagian jantung dan ginjal.
Berdasarkan penelitan, sebaiknya manusia mengonsumsi lemak jenuh harus dibatasi maksimal 10 persen dari kalori harian.
Baca Juga: Selama Ini Kita Salah, Mengonsumsi Cokelat di Pagi Hari Ternyata Bisa Bantu Turunkan Berat Badan
Baca Juga: Sering Dianggap Makanan Kampung, Siapa Sangka Manfaat Ubi Rebus Sangat Dibutuhkan oleh Tubuh
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di https://www.gridstore.id.
Penulis | : | Danastri Putri |
Editor | : | Grid Kids |
Komentar