2. Jantung
Rutin jalan kaki mampu membantu menekan risiko serangan jantung.
Bahkan, kegiatan tersebut tercatat mampu menurunkan risiko serangan jantung menjadi tinggal separuhnya saja, lo.
Selain itu, kolesterol baik (HDL) yang bekerja sebagai spons penyerap kolesterol jahat (LDL) akan meningkat kalau kita berjalan kaki.
3. Stroke
Terkait stroke, beberapa studi memiliki hasil yang menggembirakan.
Salah satunya adalah studi yang dilakukan terhadap 70 ribu perawat Harvard School of Public Health.
Saat bekerja mereka tercatat melakukan kegiatan berjalan kaki sebanyak 20 jam dalam seminggu.
Hal itu membuat risiko mereka terserang stroke menurun sebanyak duapertiga.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Rahwiku Mahanani |
Editor | : | Grid Kids |
Komentar