GridKids.id - Kids, apa saja yang kalian ketahui tentang buah pohon kurma?
Ya, pohon kurma adalah salah satu jenis pohon yang dikenal karena buahnya yaitu kurma.
Buah ini juga menjadi ikonik ketika bulan Ramadan tiba.
Pohon kurma sendiri dikenal sebagai tanaman yang berasal dari wilayah Timur Tengah yang kentara dengan iklimnya yang panas.
Namun apa yang terjadi jika pohon kurma ini ditanam di wilayah tropis seperti di Indonesia?
Sebelum kita menjawab pertanyaan itu, mari kita pahami sedikit tentang pohon kurma, ya.
Yuk, langsung saja kita simak beberapa informasi menarik tentang pohon kurma!
Mengenal Pohon Kurma
Kurma adalah buah dari pohon palma dalam genus Phoenix, dan spesies utama yang dikenal adalah Phoenix dactylifera.
Pohon kurma ini biasanya tumbuh di daerah dengan iklim panas dan kering, seperti Timur Tengah dan sebagian besar Afrika Utara.
Mereka dikenal dengan ketahanan mereka terhadap kekeringan dan panas yang ekstrem.
Baca Juga: Agar Manfaatnya Lebih Terasa, Ini 4 Waktu Terbaik Makan Kurma
Namun, ketika kita bicara tentang pertumbuhan pohon kurma di iklim tropis, perlu untuk melihat lebih dalam lagi.
Iklim tropis sangat bervariasi, mulai dari hutan hujan lebat hingga daerah yang lebih kering seperti sabana.
Oleh karena itu, enggak bisa disederhanakan bahwa semua iklim tropis tak cocok untuk pertumbuhan pohon kurma.
Beberapa varietas kurma memang lebih cocok untuk tumbuh di daerah tropis daripada yang lain.
Misalnya, beberapa varietas kurma yang berasal dari India atau Asia Tenggara telah terbukti dapat tumbuh dengan baik di iklim tropis yang memiliki musim kering dan basah yang terdefinisi.
Mereka biasanya membutuhkan drainase yang baik dan penyiraman yang teratur selama musim kering.
Penting diperhatikan bahwa lingkungan tempat pohon kurma ditanam juga berperan penting dalam pertumbuhannya.
Faktor-faktor seperti kualitas tanah, paparan sinar matahari, dan manajemen air dapat mempengaruhi kesuksesan pertumbuhan pohon kurma di iklim tropis.
Namun demikian, ada juga tantangan tersendiri dalam menanam pohon kurma di iklim tropis.
Salah satunya adalah risiko penyakit dan hama yang lebih tinggi karena kondisi lingkungan yang lebih lembab.
Ini memerlukan perhatian ekstra dalam pemeliharaan dan manajemen kebun kurma.
Baca Juga: Manfaatnya Lebih Maksimal bagi Tubuh, Ini 7 Tips Sehat Mengonsumsi Kurma
Budidaya Kurma di Indonesia
Dilansir dari kompas.com, Provinsi Riau menjadi salah satu tempat budidaya kurma di Indonesia.
Hal itu dikarenakan iklim di wilayah Riau mirip dengan iklim di negara asalnya.
Di Indonesia, kurma bisa dipanen saat tanaman berumur 150 hari sebagai buah segar.
Sedangkan di negara asalnya, kurma biasanya dipanen saat berumur 200 hari sehingga teksturnya kering dan berwarna lebih gelap.
Perbedaan waktu panen dikarenakan Indonesia memiliki kelembapan yang tinggi.
Jika dibiarkan sampai 200 hari, maka buah kurma berisiko busuk.
Jadi, pohon kurma masih bisa tumbuh di Indonesia dengan memperhatikan beberapa hal di atas ya, Kids!
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.