GridKids.id - Setiap hari, asupan cairan tubuh tetap harus terpenuhi, oleh karena itu perlu banyak konsumsi air putih, makan sayur dan buah.
Namun, saat menjalankan puasa, seseorang harus menahan makan dan minum selama kurang lebih 13 jam.
Nah, hal itu juga yang dikhawatirkan berpengaruhnya pada organ ginjal.
Pasalnya saat berpuasa, otomatis distribusi cairan yang sampai ke ginjal akan ikut berkurang seiring minimnya air minum yang masuk.
Akibat minim cairan yang masuk ke ginjal, air kencing yang berpuasa pun akan mengalami perubahan yaitu akan lebih pekat dan enggak jernih.
Lalu, apa pengaruh puasa pada ginjal?
Berikut adalah beberapa pengaruh puasa pada ginjal:
1. Dehidrasi
Puasa yang enggak diimbangi dengan asupan cairan yang cukup dapat menyebabkan dehidrasi.
Dehidrasi dapat meningkatkan risiko pembentukan batu ginjal dan mengganggu fungsi ginjal.
2. Perubahan Kadar Elektrolit
Baca Juga: Aturan Minum Air Putih saat Sahur dan Buka Puasa
Puasa juga dapat memengaruhi kadar elektrolit dalam tubuh, seperti natrium, kalium, dan klorida.
Ketidakseimbangan elektrolit dapat memengaruhi fungsi ginjal.
3. Penurunan Risiko Diabetes
Puasa sering dikaitkan dengan penurunan risiko diabetes tipe 2. Diabetes merupakan faktor risiko utama untuk penyakit ginjal.
4. Menurunkan Tekanan Darah
Puasa dapat menyebabkan penurunan tekanan darah, yang pada gilirannya dapat mengurangi beban kerja ginjal.
Ini bisa bermanfaat bagi individu dengan tekanan darah tinggi atau penyakit ginjal tertentu.
5. Peningkatan Sensitivitas Insulin
Puasa dapat meningkatkan sensitivitas insulin, yang dapat mengurangi risiko resistensi insulin dan diabetes tipe 2. Ini bisa memiliki dampak positif pada kesehatan ginjal.
6. Perubahan Metabolisme
Puasa dapat mempengaruhi metabolisme tubuh, termasuk metabolisme nitrogen dan asam amino.
Baca Juga: Agar Tubuh Tak Mudah Lemas Selama Berpuasa, Lakukan 5 Tips Ini
Ini dapat memengaruhi beban kerja ginjal. Oleh karena itu, sangat penting untuk minum air saat buka puasa, agar organ kerja ginjal berjalan dengan baik.
Manfaat Puasa untuk Kesehatan Tubuh
Berikut manfaat puasa untuk kesehatan tubuh, diantaranya:
1. Menurunkan Berat Badan
Berpuasa dapat menurunkan bobot badan kita, Kids.
Secara teori, enggak makan dan minum memang dapat menurunkan asupan kalori yang masuk ke dalam tubuh, karena itu terjadilah penurunan berat badan.
Selain itu, berpuasa juga dapat meningkatkan metabolisme melalui peningkatan norepinefrin di dalam tubuh. Sehingga penurunan berat badan pun terjadi.
2. Menurunkan Stres
Selain menurunkan berat badan, puasa juga dapat menurunkan stres. Seseorang yang mengalami stres dan depresi akan belajar untuk mengatakan enggak untuk makanan.
Tak hanya itu, puasa juga mendorong untuk menahan hawa dan nafsu, dan menjadi lebih sabar dan tenang.
Maka semua hal-hal positif yang dipikirkan akan membantu mu terhindar dari stres.
Baca Juga: 5 Jenis Sayuran yang Pantang Dimakan Pengidap GERD Selama Puasa
3. Meningkatkan Produksi Hormon Baik
Puasa dapat meningkatkan produksi hormon baik. Beberapa hormon sangat berdampak terhadap pertumbuhan, metabolisme, penurunan berat badan dan kekuatan otot.
Hormon pertumbuhan (human growth hormone/HGH) merupakan sejenis hormon protein penting untuk mendukung kesehatanmu.
Jadi, itulah sejumlah pengaruh puasa pada organ ginjal, dan manfaat puasa bagi kesehatan tubuh, Kids.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.