Find Us On Social Media :

5 Bahaya Makan Singkong Berlebihan, Benarkah Bisa Memicu Keracunan?

Singkong adalah salah satu asupan karbohidrat alternatif pengganti nasi yang umum dikonsumsi di Indonesia. Benarkah enggak boleh makan singkong berlebihan? Kenapa?

GridKids.id - Singkong atau Manihot esculenta adalah salah satu tanaman yang umum dibudidayakan dan dikonsumsi di Indonesia.

Singkong dikenal juga dengan nama ketela pohon atau ubi kayu.

Singkong adalah asupan karbohidrat alternatif selain nasi yang jadi makanan pokok orang Indonesia.

Selain jadi pengganti nasi, banyak kudapan atau camilan yang terbuat dari olahan singkong.

Umbi akar yang satu ini asalnya dari Amerika Selatan dan punya kandungan kalori juga karbohidrat yang tinggi.

Dilansir dari laman klikdokter.com, berikut ini adalah beberapa bahaya makan singkong berlebihan bagi kesehatan tubuh. Apa sajakah itu?

Bahaya Makan Singkong Berlebihan untuk Kesehatan

1. Risiko Keracunan Makanan

Apabila singkong enggak diolah dengan tepat dan dikonsumsi terlalu banyak bisa menyebabkan pelepasan senyawa beracun dalam tubuhmu.

Dalam singkong terkandung glikoda sianogen yang bisa melepas sianida dalam tubuh orang yang mengonsumsinya.

Sehingga perlu memastikan singkong diolah dengan tepat dan enggak dikonsumsi berlebihan supaya enggak berisiko keracunan, ya, Kids.

Baca Juga: Asal Muasal Combro, Jajanan Tradisional Jawa Barat yang Terbuat dari Singkong

2. Obesitas

Makan singkong terlalu banyak bisa meningkatkan risiko obesitas atau peningkatan berat badan.

Hal ini terjadi karena kandungan kalori yang sangat tinggi dibandingkan jenis umbi-umbian lain.

Jika kamu punya kebiasaan makan singkong berlebihan dan berakhir obesitas, banyak penyakit berbahaya yang mengintaimu di kemudian hari, lo. Jangan sampai begitu, ya!

3. Gangguan Saraf dan Tiroid

Sangat enggak dianjurkan makan singkong mentah karena risiko pelepasan sianida dalam tubuh.

Jika kandungan sianida ini masuk berlebihan dalam tubuh, fungsi saraf bisa terganggu.

Selain itu, konsumsi singkong berlebihan juga bisa menurunkan fungsi hormon tiroid dan mengurangi kadar yodium dalam tubuh.

Jika hal ini terjadi maka efeknya akan memicu sembelit hingga melambatkan detak jantungmu, Kids.

4. Alergi

Singkong bisa menyebabkan alergi pada orang dengan riwayat kesehatan tertentu.

Baca Juga: 7 Makanan Tradisional Indonesia yang Terbuat dari Singkong, Apa Saja?

Jika singkong yang dikonsumsi masih punya getah maka getah singkong ini yang berpotensi menimbulkan reaksi alergi pada diri seseorang.

5. Malnutrisi

Singkong adalah salah satu makanan yang enggak disarankan dikonsumsi terlalu banyak atau sering oleh anak-anak.

Kandungan kimia dalam umbi-umbian ini bisa menyebabkan kelumpuhan di bagian tubuh tertentu.

Selain itu, anak yang terlalu sering makan singkong juga bisa kekurangan vitamin padahal hal ini sangat diperlukan untuk bisa tumbuh dengan sehat dan kuat.

Kids, itu tadi beberapa efek dan bahaya jika makan singkong berlebihan.

Meski jadi karbohidrat pengganti nasi, kamu tetap enggak boleh berlebihan ketika makan singkong, ya.

Jika kamu ingin menggunakan singkong sebagai pengganti nasi, perlu juga memastikan asupan protein, serat, vitaminnya juga enggak ketinggalan, ya!

 ----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.