Find Us On Social Media :

4 Olahraga yang Dapat Meredakan Kondisi Skoliosis, Apa Saja?

Skoliosis merupaka kelainan pada tulang belakang

GridKids.id - Skoliosis merupakan sebuah kondisi medis yang ditandai oleh kelengkungan abnormal pada tulang belakang seseorang.

Kelengkungan ini dapat terjadi dalam bentuk S atau C ketika dilihat dari belakang atau samping.

Biasanya, tulang belakang memiliki kurva alami yang disebut lordosis (kelengkungan ke dalam) di daerah leher dan pinggang, serta kyphosis (kelengkungan ke luar) di daerah dada.

Namun, pada skoliosis, kelengkungan tersebut melebihi batas normal.

Ciri-Ciri Skoliosis

Berikut beberapa ciri-ciri umum skoliosis yang perlu kamu ketahui:

1. Bahu miring karena salah satu bahu tampak lebih tinggi

2. Pinggang tampak tak sejajar

3. Munculnya tonjolan tulang belikat pada satu sisi tubuh

4. Salah satu pinggul terlihat lebih tinggi dari pinggul lain

5. Sakit pinggang atau punggung

Baca Juga: 4 Manfaat Tidur Tanpa Bantal, Salah Satunya Mencegah Nyeri Punggung

6. Rotasi tulang belakang sehingga lengkungan tulang semakin parah

7. Kesemutan dan mati rasa pada kaki akibat saraf terjepit

8. Kelelahan kronis dan tampak tak bertenaga karena ketegangan otot.

Meski terlihatnya menyeramkan, namun jangan khawatir kondisi ini bisa diatasi dengan melakukan olaharga.

1. Streching

Stretching otot salah satu cara yang dapat dilakukan untuk penderita skoliosis. 

Otot-otot yang terkena skoliosis bisa dilatih dengan stretching ringan atau sedang.

Jadi, pasien tak perlu operasi karena bersifatnya hanya pegal-pegal saja.

2. Renang

Renang menjadi salah satu favorit untuk meredakan skoliosis. 

Olahraga jenis ini memang banyak melakukan pergerakan otot dari berbagai arah. 

Baca Juga: 5 Penyebab Sakit Punggung pada Anak, Salah Satunya Nyeri Otot

Jadi, penderita skoliosis ini bisa melakukan gaya apa saja.

3. Senam Yoga

Senam yoga dikenal dengan olaharga yang melibatkan tubuh dan pikiran.

Dengan melakukan yoga dan pilates dapat dipilih sebagai olahraga untuk mengatasi skoliosis sekaligus meredakan stres.

4. Plank

Melakukan olaharaga plank dapat memperkuat otot inti dan kekuatan tubuh secara keseluruhan.

Tetapi jangan memforsir tubuh secara berlebihan. Lakukan plank sesuai kemampuanmu.

Penderita skoliosis yang memilki tulang belakang tak disarankan mengangkat beban terlalu berat, hal itu dikarenakan dapat membuat tulang belakang lebih cepat habis.

-----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.