Find Us On Social Media :

Benarkah Makanan Mentah lebih Sehat Dibanding Makanan yang Dimasak? #AkuBacaAkuTahu

Makanan mentah dianggap lebih sehat untuk tubuh.

GridKids.id - Di antara makanan mentah dan masak, yang manakah yang lebih sehat?

Makan makanan mentah dipercaya dapat membantu menurunkan berat badan dan juga memiliki berbagai manfaat lain bagi tubuh.

Bahkan, makan makanan mentah juga dipercaya bisa meningkatkan kesehatan dan mengurangi risiko penyakit tertentu.

Memasak makanan dapat merusak enzim

Ketika mengonsumsi makanan, enzim pencernaan dalam tubuh membantu memecahnya jadi molekul yang bisa diserap.

Makanan yang kita makan mengandung enzim yang dapat membantu pencernaan kita. Enzim sensitif pada panas dan mudah dinonaktifkan bila terkena suhu tinggi.

Hampir semua enzim menjadi tak aktif di suhu di atas 47 derajat Celcius yang menjadi salah satu alasan yang mendukung diet makanan mentah.

Saat enzim makanan diubah selama proses memasak, lebih banyak enzim yang dibutuhkan dari tubuh untuk mencernanya.

Hal inilah yang dapat memberikan tekanan pada tubuh dan menyebabkan kekurangan enzim. Tapi, tak ada penelitian ilmiah yang mendukung klaim tersebut. 

Beberapa ilmuwan berpendapat bahwa tujuan dari enzim dalam makanan untuk memelihara pertumbuhan tanaman, dan bukan untuk membantu manusia mencernanya.

Di samping itu, tubuh manusia juga menghasilkan enzim yang diperlukan untuk mencerna makanan.

Baca Juga: Sejarah Sashimi, Kuliner khas Jepang Berupa Makanan Laut Segar

Tubuh menyerap dan mengeluarkan kembali beberapa enzim sehingga tidak mungkin mencerna makanan akan menyebabkan kekurangan enzim.

Beberapa vitamin yang larut air hilang jika dimasak

Makanan mentah mungkin lebih kaya nutrisi tertentu daripada makanan yang dimasak.

Sebab, beberapa nutrisi mudah dinonaktifkan atau bisa keluar dari makanan selama proses memasak.

Vitamin yang larut dalam air, seperti vitamin C dan vitamin B, sangat rentan hilang selama pemasakan.

Faktanya, merebus sayuran bisa mengurangi kandungan vitamin yang larut dalam air sebanyak 50-60 persen.

Beberapa mineral dan vitamin A juga hilang selama pemasakan, meski pada tingkat yang lebih rendah. Vitamin D, E, dan K yang larut dalam lemak sebagian besar tak terpengaruh oleh memasak.

Perebusan mengakibatkan hilangnya nutrisi paling besar, dan metode memasak lainnya lebih efektif menjaga kandungan nutrisi makanan.

Mengukus, memanggang, dan menumis merupakan beberapa metode memasak sayuran terbaik untuk mempertahankan nutrisinya.

Lamanya makanan terpapar panas dapat memengaruhi kandungan nutrisinya. Semakin lama makanan dimasak, maka akan semakin banyak nutrisi yang hilang.

Baca Juga: Tak Hanya Makanan Mentah, Inilah 6 Makanan yang Harus Dihindari Pasien Tifus

Makanan yang lebih sehat bila dimakan mentah

1. Jamur: Memasak jamur membantu menurunkan agaritin, karsinogen potensial yang ditemukan pada jamur. Memasak juga membantu melepaskan ergothioneine, antioksidan jamur yang kuat.

2. Kol: Memasak kol menghancurkan enzim myrosinase, yang berperan dalam pencegahan kanker. Jika ingin memasak kubis, lakukan dalam waktu singkat.

3. Bawang putih: Senyawa belerang yang ditemukan dalam bawang putih mentah memiliki sifat anti kanker. Memasak bawang putih menghancurkan senyawa belerang ini.

4. Brokoli: Brokoli mentah mengandung tiga kali jumlah sulforaphane, senyawa tanaman pelawan kanker, daripada brokoli yang dimasak.

5. Bawang: Bawang mentah adalah agen anti-platelet, yang berkontribusi terhadap pencegahan penyakit jantung. Bawang goreng mengurangi efek menguntungkan ini.

Makanan yang lebih sehat bila dimasak

1. Daging, ikan, dan unggas: Daging, ikan, dan unggas mentah mungkin mengandung bakteri yang dapat menyebabkan penyakit bawaan makanan. Memasak makanan ini dapat membunuh bakteri berbahaya.

2. Asparagus: Memasak asparagus memecah dinding sel berseratnya, membuat folat dan vitamin A, C dan E lebih tersedia untuk diserap.

3. Wortel: Wortel yang dimasak mengandung lebih banyak beta-karoten daripada wortel mentah.

4. Bayam: Nutrisi seperti zat besi, magnesium, kalsium, dan seng lebih tersedia untuk diserap saat bayam dimasak.

Baca Juga: Selama Ini Kita Salah, 4 Sayuran Ini Justru Jangan Dikonsumsi dalam Kondisi Matang

5. Tomat: Memasak sangat meningkatkan antioksidan likopen dalam tomat.

Nah, itulah penjelasan mengenai makanan mentah dan makanan sehat yang baik kita konsumsi.

-----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.