Hal itu bisa menyebabkan keluhan seperti rasa pegal atau nyeri di punggung dan leher.
Baca Juga: Sebabkan Stroke Hingga Sakit Jantung, Berikut 6 Tanda Kolestrol di Tubuh Tinggi
4. Nyeri kaki
Nyeri kaki memang bisa saja disebabkan karena terlalu lama berjalan kaki atau yang lainnya.
Tapi, bila gejala tersebut berlangsung terus menerus, tak ada salahnya untuk mencoba mengukur kadar kolesterolmu.
Kolesterol tinggi juga bisa menyebabkan penumpukan plak di arteri kaki, sehingga menimbulkan gejala berupa nyeri kaki.
5. Mati rasa di kaki
Enggak hanya rasa nyeri, mati rasa di kaki juga bisa menjadi ciri-ciri kolesterol tinggi lainnya yang terjadi akibat perkembangan plak di arteri.
Penumpukan plak dalam aliran darah bisa mencegah darah yang kaya akan oksigen mengalir ke lengan dan kaki.
Hal itu bisa menyebabkan sensasi kesemutan atau mati rasa yang engga nyaman.
Gejala lain dari kolesterol tinggi di kaki, antara lain kaki dingin, luka yang enggak kunjung sembuh dan kram.
6. Kuku berwarna kekuningan
Penumpukan plak di arteri juga bisa membatasi aliran darah ke kuku.
Baca Juga: Cegah Kolesterol, Ini Tips Makan Opor Ayam saat Lebaran
Hal itu bisa menyebabkan kuku memiliki garis-garis gelap di bawahnya yang biasanya searah dengan arah pertumbuhan kuku.
Itulah beberapa ciri-ciri kolesterol tinggi. Namun, kolesterol tinggi sering kali tidak menimbulkan gejala sampai hal itu menyebabkan kondisi medis darurat, seperti serangan jantung atau stroke.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.