GridKids.id - Kids, siapa nih di sini yang suka makan ayam?
Ayam adalah salah satu asupan protein hewani yang banyak digemari dan dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia.
Selain mudah diolah dan lezat, ayam juga termasuk makanan yang terjangkau untuk ditemukan dijual di berbagai tempat.
Ayam adalah salah satu sumber lemak baik untuk tubuh dan mengandung lemak jenuh yang lebih sedikit jika dibandingan dengan daging merah, seperti daging sapi atau kambing.
Ayam juga kaya kandungan asam amino yang bisa mendukung pembentukan otot dalam tubuh dan mendukung proses pemecahan racun dalam tubuh.
Dilansir dari hellosehat.com, kebiasaan makan ayam bisa mengurangi risiko terkena kanker karena kandungan seleniumnya yang baik.
Selenium adalah senyawa antioksidan yang memengaruhi kinerja vitamin C dan E sehingga bisa membantu melawan paparan radikal bebas yang bisa memicu kanker.
Kandungan vitamin B6 yang membantu proses metabolisme protein dan karbohidrat dalam tubuh.
Sehingga berguna untuk menjaga kekebalan tubuh, metabolisme, dan sistem saraf pusat tubuh bisa berfungsi dengan baik.
Tapi, apakah makan ayam setiap hari aman untuk kesehatan tubuh? Yuk, simak uraian penjelasan lengkapnya di bawah ini, Kids.
Benarkah Konsumsi Ayam Setiap Hari Bahaya untuk Kesehatan?
Baca Juga: Jantung Jadi Taruhannya, Ini 5 Hal yang Terjadi pada Tubuh Jika Makan Ayam Setiap Hari
Meski punya banyak manfaat kesehatan, jenis ayam dan cara pengolahan yang kurang tepat bisa menyebabkan efek samping dan dampak negatif untuk kesehatan.
Ayam negeri adalah jenis ayam yang melalui proses penyuntikan hormon dan antibiotik supaya ayam tetap sehat dan tumbuh secara buatan.
Konsumsi ayam negeri berlebihan bisa menyebabkan gangguan pada hormon alami tubuh dan meningkatkan berbagai risiko penyakit.
Lalu, ayam kampung adalah jenis ayam yang dibesarkan dan ditumbuhkan tanpa disuntik, namun ayam kampung cenderung memakan apa pun yang ia temukan di jalanan.
Hal ini bisa membawa risiko untuk kesehatan tubuh orang yang mengonsumsinya secara rutin.
Jenis ayam paling baik untuk dikonsumsi adalah ayam organik dan ayam probiotik yang ditumbuhkan di lingkungan yang terjaga sehinga ayam-ayam ini bisa tumbuh dengan alami dan sehat.
Tak hanya jenis ayam, cara mengolah atau memasak ayam juga penting dan harus diperhatikan.
Konsumsi ayam yang diolah dengan cara digoreng setiap hari bisa meningkatkan kadar lemak dan kolesterol buruk dalam tubuh.
Kadar kolesterol yang meningkat juga bisa meningkatkan risiko penyakit jantung yang kronis.
Ayam yang diolah dengan cara-cara sehat seperti dipanggang, direbus, atau dikukus lebih baik untuk kesehatan.
Ayam-ayam yang diolah dengan cara-cara di atas baik dikonsumsi karena rendah lemak jenuh yang bisa membahayakan kesehatan tubuh jika dikonsumsi jangka panjang.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.