Find Us On Social Media :

7 Manfaat Konsumsi Bunga Telang, Baik untuk Kesehatan Mental dan Otak

Bunga telang berasal dari negara-negara Asia Tenggara memiliki bunga berwarna biru keunguan.

GridKids.id - Kids, pernahkah kamu melihat bunga telang yang berwarna biru yang cantik?

Bunga telang yang punya nama lain Asia Pigeonwings atau Butterfly pea yang punya nama ilmiah Clitoria ternatea ini memiliki bentuk mirip corong.

Bunga telang tak hanya memiliki bentuk dan warna yang cantik namun dikenal juga memiliki manfaat kesehatan.

Bunga hias yang berasal dari negara-negara Asia Tenggara ini diketahui banyak digunakan sebagai salah satu elemen pengobatan Ayurveda di India.

Bunga telang biasa dikonsumsi sebagai teh hingga pewarna makanan alami.

Bunga telang memiliki beberapa manfaat kesehatan untuk tubuh, di antaranya:

Manfaat Konsumsi Bunga Telang untuk Kesehatan

1. Mengatasi Gangguan Kecemasan dan Depresi

Dilansir dari sehatq.com, sebuah riset mencoba mengungkap manfaat dari konsumsi bunga telang ketika melakukan olahraga yoga.

Baca Juga: Harus Coba, Teh dari 5 Jenis Bunga Unik Ini Punya Berbagai Khasiat Baik untuk Tubuh

Penelitian itu mencoba mengungkap apa pengaruh dari konsumsi tanaman ini dengan perasaan stres atau kecemasan seseorang.

Penelitian itu menyebut konsumsi teh bunga telang lalu mengikuti satu sesi yoga bisa membantu mengatasi gangguan kecemasan hingga depresi.

Pada dosis tertentu, bunga telang bisa berubah sifat menjadi adaptogenik yang bisa membantu mengatasi pemicu stres.

2. Menyembuhkan Luka

Ekstrak biji bunga telang mengandung senyawa flavonol glikosida, sedangkan ekstrak bunga telang mengandung senyawa fenolik.

Sebuah penelitian yang dilakukan pada hewan menunjukkan bahwa pengobatan luka dengan ekstrak biji dan bunga telang bisa membantu mempercepat penyembuhan luka secara signifikan.

3. Meningkatkan Daya Ingat

Sebuah penelitian mengungkap bahwa ekstrak bunga telang bisa meningkatkan kadar asetilkolin pada otak tikus.

Asetilkolin adalah sebuah neurotransmitter yang bisa membantu menjaga kesehatan otak.

Baca Juga: Penelitian Terbaru Sebut Buah Cranberry Baik untuk Daya Ingat, Begini Detailnya

Peran dari neurotransmitter ini bisa mengurangi risiko hilangnya memori dan membantu meningkatkan daya ingat.

Kebiasaan mengonsumsi bunga telang bisa membantu menjaga kemampuan berpikir dan menyehatkan otak.

4. Menjaga Tekanan Darah

Bunga telang bisa membantu mengatasi kondisi tekanan darah yang tinggi.

Kandungan senyawa antosianin bisa membantu mengurangi kekakuan arteri.

Jika arteri makin kaku, maka darah makin sulit mengalir dan berimbas pada meningkatkan tekanan darah yang bisa memicu penyakit jantung.

5. Mengurangi Peradangan dalam Tubuh

Bunga telang mengandung 51-52% senyawa asam oleat yang biasanya ditemukan pada minyak zaitun.

Beberapa studi mengungkap bahwa kandungan asam oleat bisa membantu mengurangi risiko peradangan dan berpotensi mengurangi risiko kanker.

Baca Juga: Atasi Peradangan dan Dehidrasi, Cukup Rutin Konsumsi Jeruk Berbau Harum Ini

Bunga telang juga memiliki sifat anti-inflamasi sehingga bisa mengurangi infeksi dan pembengkakan, seperti migrain, nyeri tubuh, infeksi luka, dan sakit kepala.

6. Bantu Mengatasi Asma

Sebuah penelitian yang dipublikasikan berjudul Antiasthmatic effect of roots of Clitoria ternatea Linn, mengungkap bahwa bunga telang bisa membantu mengatasi masalah pernapasan seperti asma hingga bronkitis.

Sifat ekspektoran pada bunga telang bisa membantu mengurangi iritasi pada saluran pernapasan.

7. Melancarkan Pencernaan

Senyawa antioksidan pada bunga telang bisa membantu mengendurkan otot perut sehingga bisa mendukung lancarnya pencernaan.

Bunga telang juga baik dikonsumsi selama diet atau program penurunan berat badan karena bisa membantu menjaga sistem metabolisme tubuh.

Tapi, enggak disarankan untuk berlebihan mengonsumsi buah telang karena bisa memicu mual dan diare.

 ----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.