Hal ini bisa dikaitkan dengan kondisi pandemi yang mengharuskan orang untuk berkegiatan di rumah saja untuk mengurangi paparan virus menyebar lebih luas.
Tak melakukan apa-apa bisa membantu seseorang untuk mengurangi kelelahan psikologis yang dialaminya.
Tiap orang nyatanya butuh istirahat dengan enggak melakukan apapun ketika itu.
Hal ini dikenal dengan istilah decision avoidance atau memilih untuk tak memilih atau memutuskan sesuatu.
Namun, pendapat ini dilawan oleh seorang psikolog dari Universitas Maryland, Christoper Anderson, yang menganggap bahwa kondisi ini termasuk dalam gangguan perilaku.
Meski begitu, anggapan bahwa ketika enggak melakukan apa-apa sekalipun, otak manusia akan tetap dalam kondisi aktif dan tetap enggak berhenti memikirkan banyak hal.
Sehingga bisa diambil kesimpulan bahwa ketika enggak melakukan apa-apa sekalipun masih ada kemungkinan untuk mendorong seseorang menciptakan atau memikirkan hal-hal baru yang menyegarkan dan kreatif.
Jadi, enggak ada salahnya di akhir minggu kamu meluangkan waktu untuk enggak melakukan apa-apa dan menikmati keadaan atau hal-hal yang terjadi di sekitarmu.
Siapa tahu dari sana akan muncul berbagai ide kreatif dan inspirasi untuk lebih produktif keesokan harinya.
Baca Juga: Mengenal Green Time yang Baik untuk Kesehatan Mental #AkuBacaAkuTahu
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.