Benarkah Hobi Membaca Buku Bisa Membuat Seseorang Lebih Bahagia? #AkuBacaAkuTahu

GridKids.id - Kids, siapa di antara kamu yang punya hobi membaca buku, nih?

Kegiatan membaca buku biasa dilakukan di sela-sela waktu luang dan bisa menjadi kegiatan yang menstimulasi otak supaya tetap aktif.

Buku yang dikenal sebagai jendela dunia bisa menjadi salah satu cara untuk terus menambah pengetahuan tentang banyak hal.

Baik karangan atau fiksi maupun karya ilmiah atau nonfiksi, buku tetap jadi salah satu bahan bacaan berisi banyak informasi yang bisa menambah wawasan pembacanya.

Terbiasa membaca buku juga bisa membuat kemampuan analisis seseorang menjadi lebih tajam dan bisa berpengaruh pada perilaku dan pengelolaan emosinya.

Lalu, benarkah orang yang suka membaca memiliki hidup yang lebih bahagia?

Suka membaca buku membuat hidup jadi lebih bahagia?

Dilansir dari Hellosehat.com, sebuah studi pada 2013 yang dilakukan oleh Emory University melakukan perbandingan hasil scan otak antara orang yang punya hobi membaca dengan yang enggak.

Sebagai bagian dari penelitian keduanya diminta membaca sebuah literatur klasik, dan hal itu menunjukkan perbedaan aktivitas otak yang berbeda.

Baca Juga: Mengenal Pengertian Teknik Membaca Skimming dan Contohnya, Apa Saja?

 

Hal tersebut terlihat dari aktivitas yang meningkat pada korteks temporal kiri yang terkait dengan pemahaman bahasa seseorang.

Selain itu, aktivitas sulkus sentral otak atau bagian otak yang membantu untuk memvisualisasi gerakan.

Hal tersebut ternyata berperan besar menimbulkan perasaan bahagia pada seseorang.

Hal ini bisa dibayangkan jika penggambaran dalam sebuah novel atau cerita fiksi bisa menggambarkan segala hal dengan detail dan mampu membuat pembacanya merasakan sensasi melalui imajinasi yang diciptakan dalam kepalanya sendiri.

Selain itu, orang-orang yang suka membaca juga lebih bisa bersimpati dengan karakter atau tokoh-tokoh yang ada dalam sebuah cerita.

Bahkan enggak jarang turut bahagia dan bersedih dengan apa yang dialami oleh karakter atau tokoh dalam cerita.

Dengan lebih bisa bersimpati, seseorang juga akan memiliki perspektif yang lebih terbuka dalam menerima banyak perbedaan yang ada di dunia ini. Hal ini akan menciptakan kedamaian dalam dirinya.

Ketika seseorang membaca sesuatu bisa memberikan perasaan tenang dan membantu menurunkan tekanan darah.

Selain itu, dunia imaji alternatif yang disajikan oleh penulis juga bisa menjadi seperti pengalihan sementara dari masalah yang terjadi di dunia nyata.

Baca Juga: Bisa Mengasah Kreativitas Otak, Ini 4 Manfaat Membaca Sebelum Tidur

----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.

PROMOTED CONTENT