Pada dasarnya, interaksi terjadinya karena adanya perbedaan potensi dan perbedaan kebutuhan antarwilayah.
Lalu, apa saja tiga faktor utama yang mempengaruhi terjadinya interaksi antarwilayah, di antaranya:
Faktor yang Mempengaruhi Interaksi Antarwilayah
1. Adanya Wilayah-Wilayah yang Saling Melengkapi
Adanya perbedaan kemampuan sumber daya setiap wilayah menyebabkan munculnya dorongan untuk saling melengkapi kebutuhan (komplementer).
Misalnya suatu wilayah memiliki kelebihan sumber daya, seperti hasil pertanian, hasil hutan, dan barang industri.
Ada pun wilayahnya lainnya ternyata kekurangan sumber daya tersebut padahal membutuhkannya.
Keadaan ini akan mendorong terjadinya interaksi antarwilayah itu.
2. Adanya Kesempatan untuk Saling Berintervensi (Intervening opportunity)
Kesempatan berintervensi merupakan kemungkinan adanya perantara yang bisa menghambat timbulnya interaksi antarwilayah.
Kondisi wilayah A dan wilayah B secara potensial memungkinkan terjadinya hubungan timbal balik karena saling melengkapi sumber daya.
Baca Juga: 4 Kenampakan Alam Wilayah Perairan di Indonesia, dari Sungai sampai Laut
Source | : | Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar