GridKids.id - Warga Jakarta dan sekitarnya tentu sudah tidak asing lagi mendengar nama makanan satu ini, yaitu kerak telor yang disukai banyak orang.
Makanan khas suku Betawi ini merupakan salah satu makanan yang wajib dicoba jika berkunjung ke Jakarta.
Makanan ini banyak di jual di beberapa daerah dan spot wisata di Jakarta, seperti Kota Tua, Ragunan, dan Setu Babakan.
Akan tetapi jika kita pintar mencari, kita dapat juga menemukan penjual kerak telor di beberapa daerah Jakarta lainnya.
Bahan-bahan untuk kerak telor pun juga terdiri dari bahan-bahan yang sudah sering kita jumpai, yaitu terdiri dari ketan putih, telor bebek, garam, kelapa parut.
Namun, apakah kerak telor hanya sekedar makanan yang lezat saja bagi orang-orang?
Selain sebagai santapan yang lezat bagi orang-orang, kerak telor sendiri memiliki makna khusus bagi Suku Betawi.
Makna ketan putih dalam kerak telor adalah sebagai pemimpin, di mana rasa ketan putih tersebut paling terasa ketika kita menyantap kerak telor, dan bahan telor dikaitkan sebagai pemimpin yang menyatukan warganya.
Teknik pembuatan kerak telor yang harus tepat pun diibaratkan sebagai pemimpin yang harus berwibawa menyatukan warganya dengan cara yang benar agar tujuan akhir dapat dicapai
Karena hal itulah, kerak telor memiliki makna penting bagi Suku Betawi dan menjadi salah satu warisan budaya yang harus tetap dipertahankan sampai kapan pun.
Di atas tadi merupakan makna penting kerak telor bagi Suku Betawi. Nah berikutnya adalah proses pembuatannya.
Baca Juga: Dalam Rangka HUT DKI Jakarta, Berikut 8 Kuliner Khas Betawi yang Wajib Kamu Coba
Bahan-bahan:
Beras ketan putih 6 sdm
2 telur bebek
Garam secukupnya
Ebi, serundeng, kelapa parut sangrai
Bawang goreng
Cara Pembuatan:
Panaskan teflon yang akan digunakan, pastikan api yang digunakan untuk memasak kecil.
Tuangkan beras ketan yang sudah disiapkan ke dalam teflon, lalu siram sedikit air.
Setelah disiram, tutuplah beras ketan tersebut hingga mendidih.
Setelah mendidih, angkat penutup tersebut dan tuangkanlah ebi, serundeng, kelapa parut sangrai, serta garam di atas beras ketan.
Tuangkanlah telur bebek yang sudah disiapkan ke dalam teflon dan aduk hingga merata ke seluruh bagian permukaan Teflon.
Biarkan di atas api sebentar hingga sedikit lengket, lalu angkat teflon sedikit di atas api dan balikkan agar sisi atas kerak telor juga matang sempurna.
Setelah kerak telor mulai garing, kita bisa angkat kerak telor tersebut.
Tuangkan serundeng dan juga bawang goreng di atas kerak telor, dan makanan sudah dapat disajikan.
Baca Juga: Macam-Macam Keuntungan Olahan Bahan Pangan Setengah Jadi, Serta Contohnya
Begitulah kira-kira proses pembuatan kerak telor khas Betawi yang dapat kita coba di rumah untuk disajikan kepada keluarga ataupun untuk diri sendiri.
Dengan mengetahui makna kerak telor dan juga proses pembuatannya, diharapkan warisan budaya Suku Betawi ini dapat terus bertahan dan dilestarikan agar tidak dilupakan.
| Penulis | : | Gabriel Stanza |
| Editor | : | David Togatorop |
Komentar