GridKids.id - Gula adalah salah satu bahan yang sering ditambahkan ke makanan dan minuman kita setiap hari.
Rasa manis adalah salah satu jenis rasa yang akrab dan banyak disukai segala usia, termasuk oleh anak-anak.
Tapi, konsumsi terlalu banyak gula atau makanan-minuman manis bisa berefek buruk bagi kesehatan tubuh.
Dilansir dari kompas.com, riset ilmiah menunjukkan kalau terlalu banyak konsumsi gula bisa memicu penyakit kronis seperti obesitas (berat badan berlebih), diabetes, hingga penyakit kanker.
Gula banyak dikonsumsi untuk menambah energi bagi tubuh kita sehari-hari.
Gula yang kita konsumsi setiap hari terbagi jadi dua jenis, yaitu gula alami dan gula sintetis.
Jenis-jenis gula yang termasuk dalam gula alami misalnya gula putih, dekstrosa, fruktosa, gula kelapa, madu, juga gula aren.
Kandungan gula alami bisa ditemukan pada berbagai asupan seperti nasi juga buah-buahan.
Sedangkan gula sintetis misalnya sorbitol, manitol, xilitol, isomalt, dan lain sebagainya.
Selain gula, ada juga pemanis buatan pengganti gula seperti Aspartam, Sakarin, Sukralosa, hingga neotam, Kids.
Lalu, seperti apa konsumsi gula yang baik untuk kesehatan tubuh kita itu?
Baca Juga: 10 Fakta Menarik Gula, Karbohidrat Sederhana yang Punya Cita Rasa Manis
Konsumsi Gula yang Disarankan untuk Kesehatan
Gula yang manis jadi salah satu sumber energi penting bagi kita setiap harinya.
Tapi, kita enggak boleh berlebihan mengonsumsinya, ya, Kids.
Kelebihan gula juga bisa mempengaruhi kesehata tubuh, misalnya bobot tubuh yang bertambah, hingga risiko obesitas yang bisa memicu diabetes dan gangguan penyakit jantung.
Dilansir laman hellosehat.com, batas konsumsi gula yang disarankan Kemenkes RI adalah 50 gram gula tiap orang per harinya.
Takaran 50 gram gula setara dengan 5-9 sendok teh.
Sedangkan untuk anak-anak, takaran gula setiap harinya enggak lebih dari 19-24 gram (sekitar 4-6 sendok teh).
Takaran itu akan terbakar dengan baik dan jadi sumber energi yang baik untuk orang yang beraktivitas dan rajin berolahraga tiap harinya.
Kamu bisa mencoba mengukur konsumsi gulamu dengan memperhatikan informasi nilai gizi pada makanan kemasan yang kamu konsumsi.
Berbagai makanan kemasan punya kadar gula yang tinggi dalam satu kemasannya.
Inilah kenapa makanan kemasan sebaiknya enggak dikonsumsi berlebihan supaya enggak menyebabkan lonjakan kadar gula berlebihan pada tubuhmu, Kids.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com,Hellosehat.com |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar