GridKids.id - Kids, hari ini merupakan Hari Ubur-Ubur Sedunia yang diperingati setiap tanggal 3 November.
Peringatan Hari Ubur-Ubur Sedunia, memberikan kesempatan bagi orang-orang di seluruh dunia untuk mempelajari lebih lanjut tentang ubur-ubur.
Selain itu juga menghargai keindahan dan keunikan ubur-ubur, serta memahami peran mereka dalam lingkungan laut.
Pada Hari Ubur-Ubur Sedunia, berbagai kegiatan dan inisiatif dilakukan untuk mengetahui masalah-masalah yang dihadapi oleh ubur-ubur.
Mulai dari ancaman terhadap habitat ubur-ubur, keberlanjutan populasi, serta upaya perlindungan laut yang lebih luas.
Ubur-ubur termasuk salah satu biota laut yang unik dan biasanya terapung-apung di permukaan laut.
Sebagian besar ubur-ubur dilengkapi dengan tentakel yang menggantung di sekitar mulut mereka.
Tentakel ini digunakan untuk menangkap mangsa dan sebagai pertahanan.
Beberapa spesies ubur-ubur memiliki stinger atau sel gigitan yang terdapat pada tentakel mereka.
Ketika kontak dengan mangsa atau bahkan kulit manusia terjadi, sel-sel ini bisa melepaskan racun yang menyebabkan rasa sakit atau reaksi alergi.
Yuk, kita cari tahu sama-sama apa saja bentuk adaptasi ubur-ubur!
Baca Juga: 15 Fakta Menarik Ubur-Ubur, Hewan Purba yang Ternyata Lebih Tua dari Dinosaurus
Source | : | Sciencing.com,Earth.org |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar