2. Kacamata Jawa
Burung kacamata Jawa atau Zosterops flavus punya wilayah persebaran di Pulau Jawa dan Kalimantan.
Ukurannya mungil dengan warna tubuhnya dominan kuning.
Spesies ini termasuk burung yang sering dilombakan dalam perlombaan kicau, lo, Kids.
Karena banyak yang menginginkan burung ini akibat popularitasnya dalam perlombauan kicau, kini populasi kacamata Jawa di alam liar makin menurun.
Burung kacamata Jawa sangat suka nektar bunga, buah-buahan, sampai serangga kecil, biasanya burung ini akan mencari makan dalam kelompok.
3. Kacamata Sangihe
Burung kacamata Sangihe atau Zosterops nehrkorni kini dikabarkan jadi spesies yang paling langka dan bahkan diperkirakan sudah punah, Kids.
Para ilmuwan terakhir kali mendengar kicauan burung ini di Gunung Sahendaruman dan Gunung Sahengbalira di 1999 silam.
Burung kacamata Sangihe adalah burung endemik Kepulauan Sangihe dan oleh masyarakat setempat dijuluki sebagai burung mata mawiera.
4. Kacamata Wallacea
Baca Juga: Benarkah Burung Bisa Tersesat dalam Perjalanan Migrasinya? #AkuBacaAkuTahu
Burung kacamata wallacea Zosterops wallacei dianggap cukup unik karena enggak ada lingkar putih di mata, seperti spesies burung kacamata lainnya.
Alih-alih putih, lingkar di matanya berwarna kuning terang, Kids.
Inilah yang membuat burung ini dijuluki sebagai yellow-ringed white-eye.
Nah, Kids, itulah tadi penjelasan tentang burung kacamata atau burung pleci, yang tampilannya mirip dengan burung yang pakai kacamata.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar