GridKids.id - Kids, pernahkah kamu melihat burung kacamata?
Ya, kamu enggak salah baca kok, benar namanya memang burung kacamata, Kids.
Burung kacamata dinamai begitu karena matanya yang mengingatkanmu dengan kacamata, atau alat bantu penglihatan.
Burung kacamata termasuk banyak disukai oleh para penggemar burung kicauan.
Kicauan burung kacamata dikenal merdu dan punya ciri fisik yang unik di bagian matanya yang mirip kacamata.
Tak hanya punya tampilan mirip kacamata, burung kacamata juga punya berbagai ciri-ciri, seperti:
- tubuhnya kecil dengan panjang tubuhnya berkisar 10-15 cm.
- sayap melingkar dan kaki yang kuat
- tubuh bagian atas punya bulu berwarna kuning zaitun, sedangkan tubuh bagian bawahnya punya warna kuning biasa.
- termasuk burung yang hidup secara berkelompok atau terbang dalam kawanannya.
- selama musim kawin, burung kacamata punya kebiasaan membangun sarang di atas pohon untuk bertelur di sana.
Baca Juga: 10 Fakta Griffon Vulture, Burung Bangkai Bersuara Mendesis #AkuBacaAkuTahu
Jenis-Jenis Burung Kacamata
Kids, ternyata burung kacamata ada beberapa jenisnya, lo.
Dilansir dari laman rimbakita.com, burung kacamata atau burung pleci adalah salah satu burung yang dilindungi oleh PP No. 7/Tahun 1999 tentang Pengawetan Jenis Tumbuhan dan Satwa.
Yuk, simak jenis-jenis burung kacamata yang ada di Indonesia, di antaranya:
1. Opior Jawa
Salah satu jenis kategori burung kacamata yang dilindungi adalah spesies Opior Jawa atau Heleia javanica.
Opior Jawa adalah salah satu burung endemik yang hanya ditemukan di Pulau Jawa.
Opior jawa punya tenggorokan berwarna abu-abu, lingkar mata yang enggak lengkap dan kekang warna kuning.
Ada dua jenis ras opior Jawa, yaitu ras javanica di Jawa Tengah dan ras frontalis di Jawa Barat.
Karena termasuk spesies burung kacamata yang dilindungi pemerintah, opior Jawa enggak diikutkan dalam lomba kicau burung kacamata.
Baca Juga: 10 Fakta Menarik Burung Kucica, Jenis Burung Cerdas di Dunia
2. Kacamata Jawa
Burung kacamata Jawa atau Zosterops flavus punya wilayah persebaran di Pulau Jawa dan Kalimantan.
Ukurannya mungil dengan warna tubuhnya dominan kuning.
Spesies ini termasuk burung yang sering dilombakan dalam perlombaan kicau, lo, Kids.
Karena banyak yang menginginkan burung ini akibat popularitasnya dalam perlombauan kicau, kini populasi kacamata Jawa di alam liar makin menurun.
Burung kacamata Jawa sangat suka nektar bunga, buah-buahan, sampai serangga kecil, biasanya burung ini akan mencari makan dalam kelompok.
3. Kacamata Sangihe
Burung kacamata Sangihe atau Zosterops nehrkorni kini dikabarkan jadi spesies yang paling langka dan bahkan diperkirakan sudah punah, Kids.
Para ilmuwan terakhir kali mendengar kicauan burung ini di Gunung Sahendaruman dan Gunung Sahengbalira di 1999 silam.
Burung kacamata Sangihe adalah burung endemik Kepulauan Sangihe dan oleh masyarakat setempat dijuluki sebagai burung mata mawiera.
4. Kacamata Wallacea
Baca Juga: Benarkah Burung Bisa Tersesat dalam Perjalanan Migrasinya? #AkuBacaAkuTahu
Burung kacamata wallacea Zosterops wallacei dianggap cukup unik karena enggak ada lingkar putih di mata, seperti spesies burung kacamata lainnya.
Alih-alih putih, lingkar di matanya berwarna kuning terang, Kids.
Inilah yang membuat burung ini dijuluki sebagai yellow-ringed white-eye.
Nah, Kids, itulah tadi penjelasan tentang burung kacamata atau burung pleci, yang tampilannya mirip dengan burung yang pakai kacamata.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar