GridKids.id - Kids, ada beberapa jenis beras yang umum dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia.
Jenis beras yang biasa dijumpai seperti beras putih, beras merah, beras ketan dan lainnya.
Namun, salah satu beras yang baik untuk kesehatan adalah beras merah yang ketika dimasak menjadi nasi meras.
Nasi merah adalah salah satu jenis nasi yang memiliki warna cokelat kemerahan karena kulit padi masih ada saat nasi tersebut diolah.
Nasi merah memiliki kandungan serat yang lebih tinggi dibandingkan dengan nasi putih biasa, karena kulit padi yang mengandung serat enggak dihilangkan.
Tahukah kamu? Nasi merah mengandung serat yang lebih tinggi daripada nasi putih biasa.
Serat membantu menjaga kesehatan sistem pencernaan, meningkatkan kenyang lebih lama, dan membantu mengatur kadar gula darah.
Selain itu, nasi merah menjadi pilihan orang-orang yang sedang menjalankan diet.
Kandungan serat yang tinggi dalam nasi merah dapat membantu mengontrol keinginan makan dan memperlambat penyerapan karbohidrat.
Hal ini dapat membantu dalam program penurunan berat badan dan menjaga berat badan yang sehat.
Ada berbagai cara untuk menikmati nasi merah, lo. Misalnya dengan membuat nasi merah bakar cakalang.
Baca Juga: Meningkatkan Struktur Sel Otak, 3 Ikan Ini Paling Baik untuk Perkembangan Otak
Dengan kandungan nutrisi tersebut, nasi merah dapat melancarkan pencernaan, mengendalikan kadar gula darah, mengurangi risiko penyakit jantung, dan cocok untuk pasien diabetes.
Berikut resep dan cara membuat nasi merah bakar cakalang, Kids.
Bahan:
Bahan tumisan:
Bahan areh:
Cara membuat:
Tumisan yang terdiri dari bawang putih, bawang merah, cabai merah besar, daun salam, dan lengkuas digoreng hingga harum.
Kemudian, ikan cakalang dan petai ditambahkan. Tumisan ini kemudian diberi garam dan gula, lalu diaduk rata dan dituangi air.
Baca Juga: Tidak Semua Bisa Dikonsumsi, Inilah 5 Jenis Ikan yang Enggak Baik untuk Tubuh
Setelah dimasak hingga meresap, kemangi ditambahkan dan diaduk kembali sebelum disisihkan.
Kuah areh dibuat dengan merebus santan dan garam hingga mengental, kemudian didinginkan.
Sementara itu, nasi dimasak dengan santan, garam, serai, daun salam, dan cengkih hingga mendidih.
Setelah matang, nasi tersebut diaduk dengan tumisan yang sudah disiapkan sebelumnya.
Selanjutnya, nasi tersebut ditempatkan pada dua lembar daun pisang dan ditambahkan santan areh.
Kemudian, nasi dibungkus dalam bentuk kotak dan diikat dengan lidi sebelum akhirnya dibakar hingga harum."
Source | : | Sajian Sedap |
Penulis | : | Regina Pasys |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar