GridKids.id - Apa makanan tradisional bangsa Mongolia, Kids?
Mongolia adalah negara Republik Rakyat Mongol yang berada di dataran tinggi yang dikelilingi pegunungan. Enggak mengherankan jika suhu di Mongolia cukup dingin.
Tahukah kamu? Ternyata lokasi memengaruhi makanan tradisional masyarakat Mongolia, lo.
Masyarakat Mongolia memiliki sejarah panjang yang berkaitan dengan makanan tradisional.
Ini dikarenakan pola makan masyaraat Mongolia sangat bergantung pada komposisi daging sebagai bahan baku.
Mereka membutuhkan makanan yang bisa membantu menghangatkan suhu tubuh mereka.
Mongolia dikenal sebagai daerah yang sering mengalami musim dingin yang panjang.
Mayoritas pekerjaan masyarakat Mongolia adalah penggembala dan dikenal sebagai masyarakat yang hidupnya nomaden atau berpindah-pindah.
Yuk, kita cari tahu sama-sama apa saja makanan tradisional Mongolia, ya!
Makanan Tradisional Mongolia
1. Buuz
Baca Juga: Makan Tiga Kali Sehari, Ini 5 Makanan Favorit Orang Romawi Kuno #AkuBacaAkuTahu
Buuz adalah makanan tradisional Mongolia berupa dimsum yag berisi daging sapi atau daging domba.
Mongolia berdekatan dengan Tiongkok sehingga menjadikan beberapa makanan di negara ini memiliki kemiripan.
Biasanya masyarakat Mongolia menyantap buuz dengan dicocolkan ke saus sambal.
2. Tsuivan
Tsuivan adalah makanan tradisional Mongolia yang berupa hidangan mi dengan ukuran besar.
Makanan ini digoreng dengan menggunakan campuran sayuran dan daging tanpa campuran kecap manis.
Masyarakat Mongolia lebih menyukai membuat mi sendiri dibanding membeli di pasara yang siap masak.
3. Boodog
Boodog termasuk makanan tradisional Mongolia yang mirip kambing guling, Kids.
Cara memasaknya menggunakan batu. Kambing yang sudah disembelih dihilangkan kepala dan tulang rusuknya.
Baca Juga: Apa Makanan Favorit Orang-Orang di Era Mesir Kuno? #AkuBacaAkuTahu
Nah, semua daging pada kambing akan dipotong secara perlahan agar bentuk boodog masih utuh menyerupai kambing.
Setelah itu bumbu serta sayur (kentang dan wortel) dan daging yang diiris-iris dimasukkan kembali ke tubuh dengan dicampur batu yang telah dipanaskan dan dibakar.
4. Khuushuur
Kids, makanan tradisional Mongoliai ini mirip dengan kue pastel dan perbedaannya terletak pada isinya saja.
Umumnya pastel berisi sayuran, potongan telur atau daging ayam.
Sementara khuushuur berisi daging giling, bisa daging sapi maupun daging domba.
5. Guriltai Shul
Tak hanya tsuivan, ternyata masyarakat Mongolia memiliki makanan tradisional dari mi yaitu guriltai shul.
Makanan ini dibuat dari mi yang sudah digoreng dan dimasak dengan potogan sayuran, daging, dan bumbu-bumbuan serta kuat kaldu.
Biasanya menu guriltai shul disajikan saat musim dingin ya, Kids.
Demikianlah informasi tentang makanan tradisional Mongolia yang kebanyakan berasal dari daging, ya.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar