GridKids.id - Kids, selain asupan makanan, ternyata tidur penting untuk mendukung tumbuh kembangmu, lo.
Bagi anak remaja yang sering melewatkan waktu tidurnya karena begadang di malam hari, bisa memengaruhi kesehatan dan mengganggu perkembangan atau masa pertumbuhannya.
Tidur yang baik bagi remaja perlu diperhatikan dan diatur supaya setiap harinya bisa menjadi rutinitas yang sehat.
Jam tidur bagi anak-anak akan berbeda tergantung usianya, khususnya bagi anak-anak usia remaja yang berada di fase pertumbuhan yang paling penting.
Remaja yang duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP) atau yang berusia antara 13-15 tahun juga SMA yang berusia antara 16-18 tahun punya jam tidur yang berbeda.
Waktu tidur yang dianjurkan untuk para remaja berkisar antara 13-18 tahun adalah 8-10 jam per hari.
Anak remaja juga enggak boleh kurang tidur dari tujuh jam dan lebih dari sebelas jam per harinya.
Namun, bagi masing-masing individu bisa berbeda karena ada beberapa remaja yang butuh tidur lebih banyak, sedangkan yang lainnya cukup dengan waktu tidur yang lebih sedikit.
Lalu, apakah yang membuat jam tidur normal remaja lebih lama dibandingkan orang yang sudah dewasa?
Dilansir dari laman hellosehat.com, menurut Johns Hopkins Medicine, tahapan umur remaja sedang melalui tahap perkembangan kedua dari pematangan kognitifnya.
Nah, tidur lebih lama ternyata bisa mendukung perkembangan otak remaja dan mendorong pertumbuhan fisiknya jadi lebih cepat.
Baca Juga: Dari Sakit Punggung hingga Depresi, Inilah 6 Tanda Tubuh Kelebihan Jam Tidur
| Source | : | hellosehat.com |
| Penulis | : | Ayu Ma'as |
| Editor | : | Danastri Putri |
Komentar