GridKids.id - Ketika bicara tentang kuliner, Solo adalah salah satu kota yang jadi destinasi berbagai kuliner lezat yang populer.
Mulai dari timlo, selat, sate buntel, serabi, hingga sosis solo mungkin telah populer di banyak daerah di luar kota Solo.
Telah lama, kuliner menjadi salah satu bagian dari perkembangan dan pertumbuhan budaya di kota yang punya dua keraton ini.
Keberadaan keraton Surakarta juga berperan penting dalam menjaga kelestarian dan tradisi kuliner yang lestari sampai hari ini.
Kuliner yang tumbuh dan menjadi identitas kota Solo enggak hanya berasal dari suku Jawa saja, melainkan datang juga pengaruhnya dari berbagai suku bangsa asing yaitu Cina dan Arab yang menetap di kota ini.
Makanan atau kuliner Solo memiliki ciri dari segi cita rasanya yang manis, gurih, dengan aromanya yang khas karena penggunaan rempah-rempah yang beragam.
Dilansir dari laman gramedia.com, akulturasi kuliner bisa dilihat dari berbagai sajian kuliner khas yang banyak digemari di kota ini.
Mulai sate dan gulai (pengaruh masakan Arab), timlo hingga macam-macam wedang (pengaruh kuliner Tionghoa).
Selain itu, ada juga adaptasi selera dan cita rasa bangsa Belanda yang terlihat dari Bestik Lidah hingga Selat Solo.
Sangat mudah menemukan berbagai sajian masakan khas Solo, mulai dari warung makan, restoran, hingga tersaji di rumah-rumah penduduknya.
Nah, kali ini kamu akan diajak melihat beberapa sajian kuliner khas Solo yang patut dicoba ketika kamu bertandang ke Kota Budaya ini.
Baca Juga: Begini Sejarah Sosis Solo, Camilan Favorit yang Terinspirasi Kuliner Eropa
Source | : | surakarta.go.id,gramedia.com |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar