GridKids.id - Orang yang sedang menjalani diet pastinya tak asing dengan gandum.
Gandum kaya akan karbohidrat, serat, vitamin, dan mineral.
Kandungan karbohidrat yang ada di dalam gandum sangat tinggi dan hampir sama dengan nasi.
Gandum juga mengandung banyak serat, sehingga baik untuk pencernaan.
Kemudian, gandum juga memiliki kandungan protein yang berbentuk gluten.
Berikut ini adalah berbagai jenis gandum yang bisa dikonsumsi:
1. Hard Wheat
Hard wheat adalah gandum yang paling banyak dibudidayakan di seluruh dunia.
Gandum ini memiliki tekstur keras dan banyak memilki kandungan protein, termasuk gluten di dalamnya.
Berkat tingginya kadar protein, hard wheat sering digunakan sebagai bahan baku roti.
Jenis gandum ini bijinya berwarna putih dan merah.
Baca Juga: Kenapa Banyak Makanan China Bagian Utara Terbuat dari Tepung Terigu? #AkuBacaAkuTahu
2. Soft Wheat
Soft wheat adalah gandum yang memiliki tekstur lunak dan kadar proteinnya lebih sedikit.
Gandum ini lebih banyak digunakan dalam pembuatan kue, kukis, dan pastri.
Selain itu, jenis gandum ini juga memiliki warna biji putih atau merah, bertekstur lebih lunak, dan enggak mudah menyerap cairan.
Sama seperti soft wheat, jenis gandum ini bijinya berwarna merah dan putih, namun tekstur lebih lunak dan enggak mudah menyerap cairan.
3. Durum wheat
Durum wheat merupakan varietas gandum khusus yang memiliki karakteristik berbeda dari dua jenis lainnya.
Jenis gandum ini cenderung memiliki biji warna kuning dengan tekstur keras.
Gandum banyak digunakan untuk pasta, seperti makroni dan spageti.
4. Whole wheat (gandum utuh)
Gandum utuh atau whole wheat adalah biji-bijian yang belum mengalami proses penggilingan atau pengolahan lebih lanjut.
Baca Juga: Jadi Bahan Baku Mie Instan, Begini Sejarah Gandum Masuk Indonesia
Karena masih dalam bentuk murninya, kandungan gizi jenis gandum ini terjaga secara utuh.
5. Refined wheat (gandum olahan)
Berbeda dengan gandum utuh, refined wheat telah melalui sejumlah proses penggilingan dan pengolahan sebelumnya.
Proses pengolahan bertujuan menghilangkan kulit dan lembaga sehingga tekstur gandum lebih halus, warnanya pun lebih putih, dan umur simpannya lebih lama.
Tepung terigu serbaguna (all-purpose flour) merupakan salah satu produk gandum olahan yang mudah kamu temukan.
Tepung ini digunakan untuk pembuatan roti dan kue kering.
Manfaat gandum yang telah diolah menjadi roti
- Meningkatkan kesehatan pencernaan
- Meningkatkan kesehatan jantung
- Menurun risiko stroke
- Membantu mencegah batu empedu
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Corry Samosir |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar