GridKids.id -Artikel Belajar dari Rumah (BDR) Materi PKN Kelas 9 SMP Bab 1 tentang Dinamika Perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa.
Dalam buku materi PKN Kelas 9 SMP Bab 1 Kurikulum Merdeka Terbitan Kemdikbud, hlm. 14-16 membahas tentang Dinamika Nilai-Nilai Pancasila sesuai dengan Perkembangan Zaman.
Pancasila diterima sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa membawa konsekuensi logis bahwa nilai-nilai Pancasila dijadikan landasan pokok, landasan fundamental untuk penyelenggaraan negara Indonesia.
Nilai dasar Pancasila merupakan nilai ketuhanan, nilai kemanusiaan, nilai persatuan, nilai kerakyatan, dan nilai keadilan.
Nilai-nilai dasar Pancasila bisa menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman yang bisa diterapkan dalam kehidupan bangsa dari masa ke masa.
Hal ini bisa terjadi karena Pancasila adalah ideologi yang bersifat terbuka, berikut adalah pendapat para pakar dalam mendefinisikan ideologi, di antaranya:
- Soerjanti Poespowardoyo: konsep pengetahuan dan nilai yang secara keseluruhan menjadi landasan bagi seseorang atau masyarakat untuk memahami jagat raya dan bumi seisinya dan menentukan sikap dasar untuk mengolahnya.
- Mubyarto: doktrin kepercayaan dan simbol-simbol sekelompok masyarakat atau satu bangsa yang jadi pegangan dan pedoman kerja atau perjuangan untuk mencapai tujuan masyarakat atau bangsa.
- Padmo Wahjono: kesatuan yang bulat dan utuh dari ide-ide dasar sebagai suatu kelanjutan atau konsekuensi logis dari pandangan hidup bangsa berupa seperangkat tata nilai yang dicita-citakan akan direalisasikan di dalam kehidupan berkelompok.
- Franz Magnis Suseno: ideologi dilihat dalam arti luas dan arti sempit. Dalam arti luas, ideologi merupakan kelompok cita-cita, nilai-nilai dasar, dan keyakinan yang dijunjung tinggi sebagai pedoman normatif.
Sedangkan dalam arti sempitnya merupakan gagasan atau teori menyeluruh tentang makna hidup dan nilai-nilai yang menentukan bagaimana manusia harus hidup dan berperilaku.
Baca Juga: Perwujudan Bela Negara dalam Berbagai Aspek Kehidupan: Ideologi, Politik dan Hukum, Ekonomi
Pancasila sebagai Ideologi Negara Indonesia
Pancasila sebagai ideologi negara adalah gagasan-gagasan atau ide-ide yang dijadikan sebagai pedoman atau arah dalam mencapai cita-cita bangsa.
Tiap bangsa punya ideologi yang berbeda sesuai dengan nilai dalam kehidupan berbangsanya.
Inilah kenapa Pancasila jadi ideologi negara karena jadi ciri khas atau identitas bangsa Indonesia yang perlu dipertahankan dan dijadikan pedoman hidup.
Apabila Pancasila enggak diwujudkan atau diamalkan dalam kehidupan sehari-hari maka bangsa Indonesia cepat atau lambat akan kehilangan jati dirinya.
Ideologi sebagai sistem pemikiran dianggap wajar jika mengambil sumber dari pandangan dan falsafah hidup bangsanya.
Hal ini akan membuat ideologi akan berkembang sesuai dengan perkembangan masyarakat dan kecerdasan kehidupan bangsa.
Ideologi bersifat terbuka akan selalu mendorong perkembangan pemikiran baru mengikuti perkembangan zaman tanpa harus kehilangan jati dirinya.
Hal ini akan berlaku berbeda jika ideologi berasal dari nilai-nilai yang bersumber dari luar bangsa atau pemikiran satu orang atau kelompok tertentu saja.
Ideologi terbuka memiliki ciri-ciri yaitu nilai-nilai dan cita-citanya enggak dipaksakan dari luar bangsa melainkan diambil dan digali dari kepribadian dan budaya masyarakat suatu negara.
Ideologi ini berdasar dari konsensus masyarakat dan bukan sesuatu yang diciptakan oleh negara.
Baca Juga: Mengenal Nasakom, Ideologi Politik Presiden Soekarno Era Orde Lama
Ideologi terbuka punya banyak sekali keunggulan jika dibandingkan dengan ideologi tertutup, karena ideologi terbuka enggak hanya sekedar dibenarkan tapi juga dibutuhkan.
Negara yang menganut ideologi tertutup tentunya akan mengalami kehancuran ideologis dan enggak bisa membendung desakan dan arus perubahan yang terus terjadi secara global.
Pertanyaan: |
Apakah yang dimaksud dengan ideologi terbuka? |
Petunjuk, cek lagi page 2. |
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar