Hormon ghrelin dalam tubuh menjadi sinyal bahwa tubuhmu memerlukan tambahan energi.
Sedangkan leptin akan mengirimkan tanda untuk menurunkan selera makan dan membuat otak menerjemahkannya sebagai tanda bahwa kamu sudah kenyang.
Jika kamu punya kebiasaan telat makan, maka sinyal tubuh yang alami ini akan hilang dan enggak berfungsi seperti seharusnya.
6. Kehilangan Rasa Nikmat Ketika Makan
Jika kamu terbiasa makan enggak teratur dan hanya makan karena terpaksa, tubuh akan kehilangan perasaan nikmat ketika waktunya makan.
Padahal makan merupakan salah satu kegiatan yang harusnya dilakukan dengan kesadaran penuh supaya enggak menyebabkan lonjakan berat badan.
7. Kekurangan Nutrisi
Orang yang punya kebiasaan telat makan akan punya risiko mengalami kekurangan gizi atau nutrisi.
Padahal konsumsi makanan sehat penting untuk menjaga tubuh tetap sehat dan memenuhi kebutuhan gizinya.
Ketika tubuh terlalu lama merasa lapar, biasanya kamu merasa ingin makan banyak asupan yang kaya karbohidrat olahan.
Padahal jenis makanan itu hanya mengenangkan sementara, tapi enggak memenuhi kebutuhan gizi yang diperlukan tubuh.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Sehatq.com |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar