GridKids.id - Tahukah kamu kalau ditemukan subvarian baru COVID-19 di Singapura yang disebut Omicron XBB?
COVID-19 varian Omicron pertama kali muncul saat terjadi lonjakan infeksi di Afrika Selatan.
Dibandingkan degan varian Delta, varian Omicron disebut memiliki penularan yang jauh lebih cepat.
Nah, temuan subvarian Omicron XBB mengakibatkan Singapura mengalami lonjakan infeksi COVID-19.
Melansir dari Yahoo News dalam kompas.com, Singapura melaporkan lebih dari 9.000 kasus COVID-19 dalam sehari.
Selain itu, pemerintahan setempat juga menjelaskan bahwa enggak ada peningkatan kasus kematian akibat COVID-19 selama sebulan terakhir.
Diketahui, dari kasus lokal selama 3-9 Oktober 2022 di Singapura, Omicron XBB menjadi subvarian utama sebanyak 54 persen, Kids.
Diperkirakan gelombang COVID-19 varian Omicron XBB akan mencapai puncak pada pertengahan November.
Yuk, kita cari tahu sama-sama apa itu Omicron XBB!
Mengenal Omicron XBB yang Terdeteksi di Singapura
Pertama kali Omicron XBB terdeteksi di Singapura dan Amerika Serikat pada bulan Agustus 2022.
Baca Juga: Lebih Mudah Menular, Ini Perbedaan Omicron Subvarian Centaurus dengan Varian Lama
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar