GridKids.id - Kids, apakah kamu pernah mendengar tentang bahaya penyakit jantung?
Penyakit jantung sendiri adalah salah satu gangguan kesehatan yang paling mematikan di dunia, lo.
Bahkan, penyakit ini bisa menyerang siapa saja tanpa memandang usia.
Namun demikian, ada beberapa kategori orang yang lebih berpotensi terkena penyakit jantung.
Nah, kali ini GridKids akan membahas mengenai kategori orang yang beresiko terkena penyakit jantung, ya.
Penyakit jantung sendiri bisa datang karena ada beberapa faktor yang memicunya.
Salah satunya adalah faktor genetik yang diturunkan dari orang tua ke anak.
Selain itu, faktor gaya hidup yang kurang sehat juga bisa menjadi pemicunya.
Lantas, kelompok orang seperti apa yang memiliki resiko terkena penyakit jantung? Yuk, kita simak satu per satu.
1. Malas Bergerak
Orang yang jarang beraktivitas atau malas bergerak memiliki resiko terkena penyakit jantung.
Baca Juga: 5 Risiko Penyakit yang Timbul Akibat Duduk Terlalu Lama, Apa Saja?
Karena, bagi orang yang malas bergerak akan menimbulkan pemicu lain penyakit jantung.
Di antaranya adalah obesitas, tekanan darah tinggi dan diabetes.
2. Perokok
Seperti diketahui, kebiasaan merokok adalah kegiatan yang bisa menimbulkan berbagai macam penyakit.
Kandungan nikotin dalam rokok bisa memicu tekanan darah tinggi sekaligus menjadi peluang untuk penyakit jantung datang menghampiri.
Selain itu, kandungan karbon monoksida dari asap rokok bisa mengurangi jumlah oksigen yang dibawa oleh darah.
3. Pengidap Kolesterol Tinggi
Kolesterol adalah salah satu pemicu seseorang terserang penyakit jantung.
Kolesterol dapat menumpuk di dinding pembuluh darah dan menyebabkan penyempitan sehingga mengurangi aliran darah ke jantung.
4. Obesitas
Orang yang kelebihan berat badan juga memiliki resiko terserang penyakit jantung.
Baca Juga: Benarkah Meminta Maaf Penting untuk Jaga Kesehatan Mental dan Fisik?
Pasalnya, kadar lemak pada orang yang obesitas bisa meningkatkan kadar kolesterol jahat dan memicu penyakit jantung.
5. Pengidap Diabetes
Resiko penyakit jantung akan meningkat saat seseorang memiliki penyakit diabetes.
Hal ini bisa terjadi karena kadar gula darah yang tinggi dapat meningkatkan jumlah plak yang terbentuk di dalam dinding pembuluh darah.
Bahayanya, aliran darah ke jantung bisa terhambat atau bahkan berhenti.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Halodoc.com |
Penulis | : | Andy Nugroho |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar