GridKids.id - Bahan pengawet merupakan zat aditif yang digunakan untuk mengawetkan bahan makanan.
Diketahui bahan pengawet berupa bahan kimia yang ditambahkan untuk meningkatkan tampilan, rasa, dan tekstur makanan.
Bahan pengawet dibagi menjadi dua jenis, yaitu bahan pengawet alami dan buatan.
Nah, bahan pengawet alami bisa menggunakan gula, garam, cuka, bawang putih, dan juga jus lemon.
Sementara bahan pengawet makanan buatan merupakan pengawet yang dikembangkan oleh manusia untuk mencegah pembusukan akibat mikroorganisme tertentu.
Yuk, kita cari tahu sama-sama apa saja nama-nama bahan kimia yang digolongkan sebagai pengawet pada makanan kemasan, ya!
Melansir dari Kompas.com, berikut ini nama-nama bahan pengawet yang terdapat dalam makanan kemasan, antara lain:
1. Sodium Benzoat
Sodium benzoat ialah bahan pengawet makanan yang biasanya ada pada minuman berkarbonasi dan makanan asam, seperti jus buah, acar, atau salad dressing.
Perlu diketahui meski cukup aman, menurut BPOM mengonsumsi sodium benzoat berlebih memiliki efek samping.
Jika dikombinasikan dengan vitamin C, sodium benzoat bisa menjadi benzene, senyawa yang bisa diasosiasikan dengan berkembangnya kanker.
Baca Juga: Hasilnya Diluar Dugaan, Ternyata Ini Rahasia Menyimpan Cabai agar Awet Sampai Berbulan-Bulan
2. Sulfit
Salah satu bahan pengawet yang terdapat dalam makanan kemasan adalah sulfit.
Sulfit biasanya digunakan untuk mengawetkan buah kering atau jus buah.
Mengonsumsi sulfit bisa mendatangkan efek samping yaitu mengalami gejala asma setelah memakan makanan dengan sulfit di dalamnya.
3. Nitrat dan Nitrit
Nitrat dan nitrit merupakan bahan pengawet makanan yang digunakan dalam berbagai buah dan sayuran.
Nitrit dan nitrat memiliki efek samping berupa risiko kesehatan yaitu bisa menyebabkan pembentukan bahan kimia karsiogenik.
Diketahui memasak makanan dengan bahan pengawet pada suhu tinggi akan menciptakan karsinogen bernama nitrosamin.
4. Asam Sorbat
Asam sorbat biasanya digunakan untuk mengawetkan makanan dan minuman, seperti keju, anggur, makanan yang dipanggang, produk segar, daging, dan kerang yang didinginkan.
Asam sorbat memiliki sifat antijamur yang digunakan untuk makanan kaleng, seperti versi kaleng dari acar, plum ceri maraschino, salad siap saji, dan buah ara.
Baca Juga: Tahan Lebih Lama, Inilah 5 Bumbu Dapur yang Bisa Jadi Pengawet Makanan Alami
Selain nama-nama di atas, bahan pengawet berikut ini yang juga ditemukan dalam makanan kemasan seperti, asam propionat, butil hidroksianol, asam asorbat, asam benzoat, natriu benzoat, dan kalium benzoat.
Meski bertujuan untuk mengawetkan makanan, bahan pengawet juga bisa memicu masalah kesehatan, seperti:
1. Gangguan pencernaan
2. Gangguan jantung dan ginjal
3. Gangguan saraf
4. Meningkatkan risiko kanker
Demikianlah informasi tentang nama-nama bahan pengawet dalam makanan kemasan dan bahayanya.
(Penulis: Anya Dellanita)
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
| Source | : | Kompas.com |
| Penulis | : | Rizky Amalia |
| Editor | : | Regina Pasys |
Komentar