GridKids.id - Salah satu makanan khas Jepang yang populer di dunia adalah sushi.
Sushi terdiri dari nasi dengan ikan mentah, tak lupa juga ditambahkan sayuran.
Mengonsumsi sushi akan lebih nikmat jika dicampur dengan saus khas Jepang yaitu soyu.
Sushi diolah oleh koki yang profesional agar enggak amis dan fresh.
Namun, meskipun enak dan jadi hidangan yang mewah, tetapi sushi enggak bisa dikonsumsi terlalu sering, lo.
Yap, sering mengonsumsi sushi dapat membahayakan kesehatan tubuh. Lalu, apa saja risiko kesehatan dari mengonsumsi sushi terlalu banyak, ya?
Cari tahu dengan menyimak penjelasan berikut ini, yuk!
1. Bisa Sebabkan Keracunan Merkuri
Merkuri adalah jenis logam berat yang banyak ditemukan di alam dan juga biasa ditemukan di dalam ikan laut.
Baca Juga: Fakta Menarik Ikan Duyung, Sapi Laut Herbivor yang Punya 2 Gading
Sushi yang biasa kita santap terdiri dari ikan seperti tuna hingga kakap. Jika dikonsumsi terlalu sering, merkuri dalam ikan dapat menumpuk dalam tubuh kita.
Dengan begitu bisa saja tubuh keracunan merkuri dan menyebabkan gangguan memori, kelemahan otot, mati rasa, dan kesemutan.
2. Berisiko Terkena Cacing Pita
Mengonsumsi sushi terlalu sering meningkatkan risiko terkena cacing pita.
Bahkan beberapa orang sampai harus dirawat karena terkena cacing pita akibat mengonsumsi ikan mentah.
3. Tinggi Polutan
Salah satu menu populer sushi adalah ikan salmon.
Ikan salmon yang dibudidayakan mengandung polutan organik persisten yang merupakan racun dari bahan kimia yang diproduksi industri.
Penggunakan pakan ikan yang terkontaminasi bisa menyebabkan tingginya polutan dalam ikan.
Baca Juga: 5 Jenis Fast Food Sehat yang Bisa Dipilih, dari Salad hingga Donburi
Hal tersebut dapat menyebabkan berbagai penyakit, seperti diabetes tipe 2 dan kanker.
4. Keracunan Makanan Scombroid
Keracunan makanan scombroid adalah penyakit bawaan makanan yang memicu histamin, yaitu zat kimia yang dihasilkan oleh sel darah putih yang menyebabkan alergi.
Keracunan ini bisa terjadi jika ikan tidak disimpan dengan benar dan mulai membusuk. Oleh karena itu, sebaiknya makanlah sushi yang masih segar agar tetap aman.
5. Terkena Racun Ciguatoxins
Selain mengandung merkuri, ikan juga bisa mengandung racun alami maupun yang disebabkan oleh manusia, lo.
Ikan yang dibudidayakan memang biasanya tidak mengandung cacing parasit. Tetapi, mereka bisa mengandung racun pestisida.
Bahkan, ikan laut yang ditangkap langsung dari laut juga bisa mengandung racun ciguatoxins yang menyebabkan mual, muntah, diare, dan halusinasi.
Nah, itulah bahayanya makan sushi terlalu sering. Lebih baik mulai dikurangi mulai sekarang dan pilihlah sushi yang ikannya masih segar.
(Penulis Thea Arnaiz dan Regina)
-----
Tonton video ini, yuk!
-----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Regina Pasys |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar